Toleransi dan Kerukunan Pilar Gotong Royong

KORANBANTEN.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyatakan bahwa toleransi serta kerukunan adalah hal yang tidak dipisahkan dengan gotong royong. Hal tersebut sebagaimana ia sampaikan di depan ratusan siswa sekolah.

“Ratusan tahun lalu saat batu Hajar Aswad di Kakbah terseret hanyut oleh banjir besar, kepala suku sempat berselisih mengenai siapa yang paling berhak mengembalikan ke tempat asalnya. Akhirnya mereka bermusyawarah dan bersepakat bahwa seorang pemuda bernama Muhammad yang akan ditunjuk. Namun Muhammad –yang kelak diangkat sebagai Nabi– meminta para perwakilan suku untuk memegang ujung sorbannya yang dipakai memindahkan Hajar Aswad tersebut. Kisah ini jelas pesannya, gotong royong tumbuh karena ada kerukunan dan toleransi,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Keragaman yang ada di masyarakat Sumatera Utara adalah anugerah yang bisa memperkaya mozaik Indonesia. Sebab setiap masalah yang menyangkut dengan isu SARA direspons dengan cepat oleh pemerintah daerah dan didukung oleh pemuka agama.

Selain itu, keragaman latar belakang siswanya juga sangat kental. Sekolah di Yayasan pendidikan penerima MAARIF Award 2014 ini menjadi ciri khas yang menyemaikan nilai-nilai toleransi. Pihak sekolah sendiri juga memfasilitasi keragaman agama siswanya denga membangun rumah ibadah masing-masing agama.

“Jadi saya mengapresiasi prakarsa Pak Softan Tan, merintis dan membesarkan lembaga pendidikan itu tidak mudah, apalagi sekolah yang dibangunnya atas dasar budaya gotong royong dan merangkul kemajemukan. Membangun sekolah dari dana patungan. Ini luar biasa, sangat pantas mendapat penghargaan seperti MAARIF Award,” ujarnya.

Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu juga menambahkan bahwa sekolah merupakan tunas peradaban. “Intoleransi simbol kebiadapan. Toleransi inti keberadaban. Ini perlu ditegaskan di saat kita sekarang dirundung intoleransi dan kebencian. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga fenomena global. Dunia pendidikan harus melek soal ancaman ini,” tambahnya. @DF

Pos terkait