Koranbanten.com – Polda Banten menggelar acara penandatanganan Pakta Integritas dalam Penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun T.A 2017.
Penandatanganan pakta intlegritas tersebut sebagai wujud komitmen Polda Banten dalam akuntabilitasnya menjalankan tes calon inspektur polisi.
Demikian dikatakan Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Andi S Taufik saat memberikan sambutan pada acara Penandatangan Pakta Integritas di ruang serba guna mapolda Banten, Kamis, (02/03).
“Prinsip clean and clear dalam perekrutan tidak bisa hanya dilaksanakan panitia seleksi saja, tetapi semua peserta seleksi dan keluarga peserta,” ujar Andi.
Lanjut Andi, bahwa komitmen Polri khususnya Polda Banten di dalam rekrutmen anggota Polri dapat dipertanggung jawabkan mengacu pada prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis.
Hal tersebut, kata Andi, dapat dilaksanakan dengan komitmen dari semua pihak baik Panitia, Pengawas eksternal dan internal, Orang tua dan para peserta seleksi guna mewujudkan sumber daya manusia Polri (SDM POLRI) yang berkualitas, Profesional, Modern dan terpercaya.
Dijelaskan Andi, tidak ada yang melakukan pendekatan kepada siapapun, orang tua dari calon peserta SIPSS suruhlah anaknya benar-benar berusaha untuk lulus. Jika ada Panitia yang terbukti melanggar dan terbukti menerima suap akan ada sanksi yang tegas, “silahkan bersaing secara fair dan tidak melakukan kecurangan, apalagi menjanjikan suatu hadiah,” ucapnya.
Andi juga mengatakan proses seleksi akan berjalan dengan benar-benar bersih. Ia menjelaskan soal-soal yang akan dijawab peserta seleksi akan diketahui panitia dan peserta di hari yang sama saat ujian berlangsung.
Proses penerimaan siswa SIPSS 2017 ini diharapkan Andi, mampu berjalan sesuai pakta integritas guna melahirkan Polri yang memiliki kinerja dan kredibilitas baik di tubuh Polri.
“Pelaksanaan Seleksi di Polda Banten akan berlangsung sampai dengan tanggal 13 Maret 2017 dengan jumlah peserta sebanyak 37 orang,” pungkasnya.(Rizki).
Koranbanten.com – Polda Banten menggelar acara penandatanganan Pakta Integritas dalam Penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun T.A 2017.
Penandatanganan pakta intlegritas tersebut sebagai wujud komitmen Polda Banten dalam akuntabilitasnya menjalankan tes calon inspektur polisi.
Demikian dikatakan Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Andi S Taufik saat memberikan sambutan pada acara Penandatangan Pakta Integritas di ruang serba guna mapolda Banten, Kamis, (02/03).
“Prinsip clean and clear dalam perekrutan tidak bisa hanya dilaksanakan panitia seleksi saja, tetapi semua peserta seleksi dan keluarga peserta,” ujar Andi.
Lanjut Andi, bahwa komitmen Polri khususnya Polda Banten di dalam rekrutmen anggota Polri dapat dipertanggung jawabkan mengacu pada prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis.
Hal tersebut, kata Andi, dapat dilaksanakan dengan komitmen dari semua pihak baik Panitia, Pengawas eksternal dan internal, Orang tua dan para peserta seleksi guna mewujudkan sumber daya manusia Polri (SDM POLRI) yang berkualitas, Profesional, Modern dan terpercaya.
Dijelaskan Andi, tidak ada yang melakukan pendekatan kepada siapapun, orang tua dari calon peserta SIPSS suruhlah anaknya benar-benar berusaha untuk lulus. Jika ada Panitia yang terbukti melanggar dan terbukti menerima suap akan ada sanksi yang tegas, “silahkan bersaing secara fair dan tidak melakukan kecurangan, apalagi menjanjikan suatu hadiah,” ucapnya.
Andi juga mengatakan proses seleksi akan berjalan dengan benar-benar bersih. Ia menjelaskan soal-soal yang akan dijawab peserta seleksi akan diketahui panitia dan peserta di hari yang sama saat ujian berlangsung.
Proses penerimaan siswa SIPSS 2017 ini diharapkan Andi, mampu berjalan sesuai pakta integritas guna melahirkan Polri yang memiliki kinerja dan kredibilitas baik di tubuh Polri.
“Pelaksanaan Seleksi di Polda Banten akan berlangsung sampai dengan tanggal 13 Maret 2017 dengan jumlah peserta sebanyak 37 orang,” pungkasnya.(Rizki).