Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang menerima kunjungan dari tim media AboutTNG dalam rangka melihat secara langsung serta memperoleh gambaran umum mengenai pelaksanaan program pembinaan di Lapas Kelas I Tangerang (Sabtu, 20/12). Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih utuh kepada masyarakat, di tengah masih adanya stigma negatif terhadap Lembaga Pemasyarakatan.
Kunjungan media AboutTNG diterima oleh jajaran Lapas Kelas I Tangerang, yakni Kepala Seksi Sarana Kerja, Sakti Wahyu Gumilar, dan Kepala Seksi Pengelolaan Hasil Kerja, Aldri Maitaruna. Sementara itu, tim media dipimpin oleh Dipo Alatas selaku Direktur AboutTNG, didampingi satu orang anggota tim.
Dalam kesempatan tersebut, tim media AboutTNG meninjau langsung berbagai kegiatan pembinaan kemandirian, mulai dari sektor pertanian, budidaya tanaman hidroponik, hingga beragam pelatihan kerja yang diikuti oleh Warga Binaan. Seluruh program tersebut dilaksanakan secara terencana dan berkelanjutan sebagai bagian dari upaya pembekalan keterampilan dan peningkatan kemandirian Warga Binaan.
Kepala Seksi Sarana Kerja Lapas Kelas I Tangerang, Sakti Wahyu Gumilar, menyampaikan bahwa pembinaan kemandirian merupakan bagian penting dari proses pembinaan secara menyeluruh.
“Melalui program pembinaan kemandirian, kami tidak hanya melatih keterampilan kerja Warga Binaan, tetapi juga menanamkan etos kerja, kedisiplinan, dan rasa tanggung jawab. Harapannya, keterampilan yang diperoleh selama menjalani pembinaan di Lapas dapat menjadi bekal nyata ketika mereka kembali dan beradaptasi di tengah masyarakat,” ungkap
Sakti.
Sementara itu, Kepala Seksi Pengelolaan Hasil Kerja, Aldri Maitaruna, menegaskan bahwa setiap hasil pembinaan dikelola secara akuntabel dan berorientasi keberlanjutan.
“Hasil kerja Warga Binaan kami kelola dengan prinsip transparansi dan profesionalitas, sehingga pembinaan yang dilaksanakan tidak berhenti pada proses pelatihan saja, tetapi juga memberikan nilai tambah dan manfaat ekonomi yang berkelanjutan,” jelas Aldri.
Di sisi lain, Direktur Media AboutTNG, Dipo, mengapresiasi keterbukaan Lapas Kelas I Tangerang dalam memberikan akses informasi kepada media.
“Dengan melihat langsung proses pembinaan di dalam Lapas, kami mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif bahwa Lapas memiliki peran strategis dalam membina dan memberdayakan Warga Binaan. Informasi seperti ini penting untuk disampaikan kepada publik agar persepsi dan stigma negatif terhadap Lapas dapat diluruskan secara objektif,” ujar Dipo.
Melalui kunjungan media AboutTNG ini, Lapas Kelas I Tangerang berharap masyarakat dapat memperoleh informasi yang objektif, berimbang, dan komprehensif mengenai pelaksanaan pembinaan di dalam Lapas, sekaligus memperkuat kepercayaan publik bahwa Lapas hadir sebagai institusi pembinaan yang humanis, produktif, dan berorientasi pada perubahan perilaku Warga Binaan.





