Adhyaksa FC Ditahan Imbang Persiraja Banda Aceh 1–1

KORANBANTEN.COM-Adhyaksa FC gagak memanfaatkan peluang memperkecil jarak dengan pimpinan klasemen Garudayaksa FC setelah dalam pekan ke-10 Pegadaian Championship (Liga 2) 2025/2026 ditahan imbang oleh tim tamu Persiraja Banda Aceh di Banten International Stadium (BIS), Rabu (12/11/2025) sore.

Duel dua tim dengan motivasi berbeda ini berakhir imbang 1–1 dalam laga yang berlangsung sengit di bawah guyuran hujan deras.

Sejak peluit awal ditiup, Adhyaksa FC tampil menekan lewat permainan cepat dari sektor sayap. Peluang pertama hadir pada menit ke-9 melalui sepakan jarak jauh Roy Sandy, namun bola masih melebar di sisi kanan gawang Reza Pratama.

Persiraja tak tinggal diam. Lewat kecepatan Miftahul Hamdi dan visi permainan Matheus Machado, tim tamu kerap membalas serangan dengan transisi cepat.

Menit ke-21, giliran Persiraja mendapat peluang emas melalui Connor Flynn Gillespie yang berhasil melepaskan diri dari kawalan Galuh Aryanata, namun tendangannya masih bisa diamankan kiper Adhyaksa, M. Diaz Priambodo.
Tempo laga meningkat. Adhyaksa hampir unggul menjelang turun minum lewat aksi Adilson da Silva menit ke-44, tapi bola hasil sontekannya membentur mistar. Babak pertama pun berakhir tanpa gol, 0–0.

Memasuki babak kedua, hujan deras yang mengguyur kawasan stadion sempat memperlambat ritme permainan. Namun kondisi itu justru dimanfaatkan Persiraja untuk menekan dari bola-bola mati.

Menit ke-66, skema sepak pojok Persiraja berbuah gol. Bola kiriman Fitra Ridwan gagal diantisipasi lini belakang Adhyaksa dan langsung disambar Matheus Henrique Machado dari jarak dekat. Skor berubah 0–1 untuk tim tamu.

Tertinggal satu gol, pelatih Ade Suhendra merespons cepat dengan memasukkan Chrystna Bhagascara dan Muhammad Dwi Rafi Angga untuk menambah daya serang. Perubahan itu membuahkan hasil.

Pada menit ke-76, Makan Konate melepaskan tendangan keras yang ditepis kiper Persiraja, bola muntah langsung disambar Adilson Gancho da Silva menjadi gol. Kedudukan imbang 1–1, dan gemuruh suporter tuan rumah kembali pecah di tribun BIS.

Sisa waktu babak kedua berjalan panas. Kedua tim saling bertukar peluang. Menit ke-88, Adhyaksa FC nyaris membalikkan keadaan melalui tandukan Rafi Angga, tetapi bola melambung tipis di atas mistar.

Persiraja juga sempat mencetak gol pada menit ke-91 lewat Connor Flynn Gillespie setelah menerima umpan Miftahul Hamdi, namun wasit menganulir gol tersebut usai meninjau VAR, karena Hamdi sudah lebih dulu berdiri dalam posisi offside.

Keputusan itu sempat memicu protes keras dari kubu Persiraja, tetapi pertandingan tetap dilanjutkan hingga wasit meniup peluit panjang. Skor akhir 1–1 menutup laga penuh drama ini.

Hasil imbang ini membuat Adhyaksa FC gagal memperkecil jarak dari Garudayaksa FC di puncak klasemen yang kini mengoleksi 23 poin.

Dengan tambahan satu poin, Adhyaksa FC tetap di posisi kedua dengan 19 poin, sementara Persiraja Banda Aceh naik ke peringkat tengah dengan 12 poin, menyamai torehan Persikad Depok, PSPS Pekanbaru, dan PSMS Medan.

Pelatih Adhyaksa fC, Ade Suhendra menilai hasil imbang ini tetap positif mengingat kondisi lapangan yang licin akibat hujan. “Kami sudah berjuang maksimal. Fokus sekarang adalah laga berikutnya melawan PSPS Pekanbaru,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Persiraja Akhyar Ilyas menyebut timnya tampil disiplin dan layak membawa pulang poin dari Serang. “Kami kehilangan kemenangan karena offside tipis, tapi inilah sepak bola,” katanya.

Dengan hasil ini, perebutan tiket menuju Championship Series di Grup 1 semakin ketat.

Susunan Pemain
Adhyaksa FC Banten

Pelatih: Ade Suhendra
Kiper: Muhammad Diaz Priambodo
Belakang: Ardi Ramdani, Galuh Aryanata, M. Fayrushi, Rangga Widiansyah
Gelandang: Brayen Pondaag, Makan Konate, Roy Sandy
Penyerang: Adilson Gancho da Silva, Dedi Hartono, Mohammad Rafly Aryanto
Cadangan: Satrio Mega Insan, Razan Syifa Nur Akbar, Aaron Yekti, Rahmad Dandy Sonriza, Harli Cahya Firdaus Ramadhani, Sehabudin Ahmad, Abdillah Shafa Andhika, Chrystna Bhagascara, Muhammad Dwi Rafi Angga, Jefri Wibowo Suliarno, Andreas Chrismanto, Abdul Kadir Jailani Toyo.