KORANBANTEN.COM – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pandeglang mengakibatkan tebing di dekat Sungai Cikempong mengalami longsor pada pukul 01.00 WIB malam yang mengakibatkan beberapa pohon di sekitar lokasi tumbang.
Kepala Desa Tegalwangi Kecamatan Menes, Kiki Maulana Sopa mengatakan, longsor tesebut terjadi pada pukul 01.00 malam dan tidak jauh dari pemukiman warga yakni kampung Karang Mulya Desa Tegalwangi Kecamatan Menes.
“Tebingan tanah kali Cikempong longsor dengan ketinggian tebing 12 meter dan panjang longsor 20 meter. Lokasinya dekat sekali dengan pemukiman warga,” kata Kiki, Kamis (3/3/2022).
Kiki menyebutkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak muspika setempat, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
“Nanti kita akan kordinasi dengan muspika kecamatan menes, tidak menutup kemungkinan kita juga akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang. Alhamdulillah kejadian ini tidak ada korban jiwa,”katanya.
Dirinya berharap kepada pemerintah daerah segara memperbaiki tebing tersebut, karena berjarak hanya 2 meter dari rumah warga.
” Kami berharap, pemerintah daerah bisa segera melakukan perbaikan tebing kali cikempong, agar masyarakat pun merasa semakin aman dan tenang,” harapnya.
Sementara itu anggota DPRD Pandeglang daerah pemilihan (dapil) Menes Erin Fabiana berjanji, akan segera menyampaikan persoalan tersebut kepada instansi terkait agar bisa dicarikan solusinya, termasuk pembuatan tembok penahan tanah (TPT).
“Akan kita sampaikan mengenai hal itu. Paling tidak dibuatkan beronjong dahulu atau langsung dibuatkan TPT,” katanya. (Asep)