Anti Golput! Warga Binaan Lapas Perempuan Tangerang Turut Serta Gunakan Hak Pilihnya

TANGERANG – Sebagai warga negara yang baik, warga binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang gunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. Pelaksanaan pemungutan suara dilakukan di TPS 904 yang berlokasi di Aula Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang.

Nuraini Prasetiawati bertindak selaku Ketua KPPS di TPS 904 Lapas Perempuan Tangerang, dan beberapa petugas KPPS lainnya juga merupakan petugas Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang. Hadir juga para saksi dan pihak Bawaslu Kota Tangerang.

Bacaan Lainnya

Dalam pelaksanaannya diawali dengan terlebih dahulu membuka segel kotak suara dan memeriksa kelengkapan keperluan pemungutan suara oleh petugas KPPS dan disaksikan oleh beberapa saksi dan pihak Bawaslu Kota Tangerang serta seluruh warga binaan.

Setelah itu, pemungutan suara dimulai dengan pemeriksaan kembali DPT warga binaan. Setelah data tersebut sesuai, warga binaan diberikan surat suara lalu selanjutnya diarahkan menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan surat suara. Selesai melakukan pencoblosan, para warga binaan lalu mencelupkan ujung jari kelingkingnya ke dalam tinta biru sebagai tanda bahwa telah menggunakan hak pilihnya.

Sebanyak 240 warga binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, namun tak seluruhnya dapat menggunakan hak pilihnya. Hal tersebut dikarenakan sejumlah 38 orang merupakan WNA. Adapun rincian daftar pemilih tetapnya yaitu DPT sejumlah 114 orang, DPTb sejumlah 72 orang warga binaan dan 17 orang petugas serta tercatat sejumlah 21 orang DPK yang tidak dapat memilih.

Setelah proses pemungutan suara selesai dilaksanakan, dilanjutkan penghitungan perolehan suara. Dalam kategori pemilihan calon presiden, pasangan calon nomor urut 02 unggul diikuti oleh pasangan calon nomor urut 01 dan nomor urut 03. Penghitungan suara juga disaksikan oleh para saksi dan petugas Bawaslu Kota Tangerang serta para warga binaan Lapas Perempuan Tangerang.

Meskipun berbeda pilihan, para warga binaan tetap rukun dan antusias dalam menggunakan hak pilihnya. Keberlangsungan dalam pelaksanaan pemilu di Lapas Perempuan Tangerang tidak lepas dari pengawasan para petugas Lapas sehingga dapat berlangsung secara aman, lancar, dan tertib.

Pos terkait