Bank Jabar Tertarik Pembiayaan Proyek Tol Serang-Panimbang

KORANBANTEN.com – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) sebagai salah satu bank daerah yang turut serta dalam menyalurkan kredit sindikasi ke proyek infrastruktur, per September 2016 telah menyalurkan kredit infrastruktur mencapai Rp12 triliun.

Direktur Utama BJB Ahmad Irfan mengatakan, angka tersebut meningkat 38 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, pihaknya menargetkan penyaluran kredit infrastruktur hingga akhir tahun ini diharapkan mencapai Rp13 triliun.

Bacaan Lainnya

“Mungkin kalau sampai akhir tahun ini bisa Rp13 triliun,” ujarnya di Jakarta, Sabtu, 15 Oktober 2016.

Bank BJB saat ini tengah mengincar potensi kredit sindikasi di proyek Tol Serang-Panimbang. Proyek jalan tol tersebut sepanjang 84 kilometer (KM). Namun pihaknya akan memberikan kredit sindikasi bersama bank-bank nasional lainnya.

“Infrastruktur kita lari ke proyek-proyek APBD dan APBN. Untuk jalan tol kami tertarik untuk kredit sindikasi,” ucapnya

Selain itu, Irfan menambahkan, angka kredit bermasalah atau Non Performing Loang (NPL) untuk kredit sindikasi sebesar 0 persen. Artinya, risiko pembiayaan kredit sindikasi ke berbagai proyek pemerintah dapat dikatakan tidak ada.

“Kredit-kredit yang besar untuk corporates indikasi, sehingga NPL kalau sindikasi saat ini nol. Nanti kita ke depan ke proyek-proyek infrastruktur di Jawa Barat dan Banten termasuk jalan tol. Kami tetap ke infrastruktur,” ujarnya. @ARY

Pos terkait