TANGERANG – Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang menerima kunjungan dari Direktur Perawatan, Kesehatan, dan Rehabilitasi dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Bapak Elly Yuzhar, pada hari ini. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya penguatan dan evaluasi terhadap aspek-aspek kesehatan dan rehabilitasi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di berbagai lembaga pemasyarakatan.
Kunjungan dimulai dengan peninjauan ke poliklinik Lapas. Selama kunjungan ini, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang dan pejabat struktural turut mendampingi Bapak Elly Yuzhar dan bersama-sama meninjau langsung kondisi fasilitas kesehatan yang disediakan untuk WBP. Petugas medis Lapas memberikan penjelasan mengenai program-program kesehatan serta pelayanan medis yang dilakukan bagi Warga Binaan.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan kunjungan ke dapur Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang. Direktur Ditjenpas meninjau proses penyediaan makanan bagi WBP. Bapak Elly Yuzhar menunjukkan ketertarikan untuk mengetahui lebih lanjut tentang proses persiapan dan penyajian makanan. Kepala Lapas memberikan penjelasan rinci tentang upaya lapas dalam menjaga standar gizi dan kebersihan makanan. Pentingnya kebersihan dalam proses penyajian makanan juga ditekankan untuk memastikan bahwa makanan yang diberikan tidak hanya bergizi tetapi juga aman dan sehat untuk dikonsumsi oleh WBP.
Dalam sambutannya, Elly Yuzhar menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang dalam memberikan perhatian serius terhadap aspek perawatan dan kesehatan. “Lapas ini telah menunjukkan komitmen yang baik dalam menjalankan fungsi-fungsi kritis terkait dengan pemeliharaan kesehatan dan juga dalam penyediaan makanan. Menjaga kebersihan dan kualitas makanan adalah aspek penting yang tidak boleh diabaikan, karena makanan yang bersih dan sehat merupakan bagian integral dari upaya kita untuk menjaga kesehatan Warga Binaan. Ini adalah langkah positif menuju sistem pemasyarakatan yang lebih manusiawi,” ujar Beliau.
Kunjungan ini diharapkan tidak hanya sebagai momen evaluasi, tetapi juga sebagai sarana untuk membangun sinergi antara Ditjenpas dan Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan perawatan, kesehatan, dan rehabilitasi bagi Warga Binaan.
