KORANBANTEN.COM – Dalam melaksanakan program penguatan ketahanan pangan, Pemerintah Desa (Pemdes) Sumurbandung, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak melakukan pembangunan kolam untuk membudidayakan ikan air tawar lokal.
Kepala Desa Sumurbandung, Budi Setiawan mengatakan, program penguatan ketahanan pangan tingkat desa dengan menggunakan anggaran yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022.
Menurutnya, pembangunan kolam ikan air tawar dengan luas kolam 2000 meter persegi sekaligus merealisasikan hasil kesepakatan dalam musyawarah bersama semua pihak.
“Untuk luas kolam ikan seluas 2000 meter persegi dibangun dari dana desa tahun 2022 dari program ketahanan pangan,” kata Budi saat ditemui di lokasi kolam ikan, Kamis (23/02/2023)
Dikatakannya, pengembangan budidaya ikan lokal air tawar yang saat ini digalakkan, nantinya jenis budidaya ikan yang akan diternak, berupa ikan nila dan gurame
Menurutnya, adapun salah satu tujuannya dengan budidaya ikan air tawar, agar masyarakat setempat untuk gemar mengkonsumsi ikan tawar, karena ikan tawar dirasakan akan sangat banyak manfaatnya terlebih bagi anak-anak.
Selain itu, lanjut Budi, dengan berjalannya waktu, dilokasi kolam ikan tersebut akan dijadikan pusat ekonomi kreatif yakni, wisata agro dan wisata kuliner dengan demikian ke depannya akan dapat meningkatkan sumber penghasilan masyarakat desa. setempat.
Dirinya berharap, usaha budidaya ikan nila dan gurame yang ada saat ini dapat dikelola dengan baik dan terus berkembang, sehingga pemanfaatannya akan dirasakan oleh masyarakatnya.
“Ke depan, kami memiliki rencana di lokasi kolam ikan ini akan dijadikan pusat ekonomi kreatif, ada wisata agro dan kulinernya dengan harapan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Sumurbandung. Untuk mewujudkan semua itu, kami memohon dukungannya dari semua pihak, baik dari masyarakat maupun pemerintah,” ungkapnya.
Sementara itu, warga di sekitar kolam ikan, Aceng Bahtiar sangat mendukung dan mengapresiasi pembangunan kolam ikan air tawar tersebut.
“Hal seperti ini sangatlah bagus, selain untuk peningkatan ekonomi di desa, bisa juga untuk menuntaskan stunting karena nantinya ikan akan di panen akan dirasakan oleh masyarakat,” kata Aceng. (Ajat)