koranbanten.com – Dalam pidato pertama Wahidin Halim sebagai Gubernur Banten di Sidang Istimewa DPRD Provinsi Banten, ia mengajak seluruh elemen yang ada di Banten bersama-sama mewujudkan cita-cita pendirian Provinsi Banten yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banten. “Di antaranya adalah dengan membenahi pendidikan dan kesehatan, terlalu berat masyarakat untuk memikul biaya pendidikan dan kesehatan yang tinggi,” ungkap Wahidin.
Senada dikatakan, Komisi V Bidang Kesejahteraan Rakyak dari Dapil Banten 1 DPRD Provinsi Banten, Encop Sofia, visi dan misi calon walikota serang mendatang harus selaras dengan Gubernur. “Harus ada benang merah, Pemprov dengan Pemkot nantinya terutama tentang pendidikan dan kesehatan gratis bagi masyarakat, dengan konsekuensi harus ada APBD tambahan yang memperkuat operasional tersebut,” jelasnya saat dihubungi via sambungan seluler, Rabu, (17/05).
Karena menurut Encop Sofia, Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita,ini berarti bahwa setiap manusia Indonesia berhak mendapatkannya dan diharapkan untuk selalu berkembang didalamnya.
“Pendidikan harus tercantum di dalam program unggulan, jangan sampai pendidikan dikesampingkan,” ungkapnya.
Selain Pendidikan Encop juga berharap setiap calon yang maju di pilkada Kota Serang 2018 mendatang, menjadikan kesehatan sebagai visi misi yang harus diimplementasikan kepada masyarakat, bagaimana memaksimalkan Puskesmas yang ada di Kota Serang untuk menjadi basis kesehatan masyarakat, sosialisai kesehatan masyarakat, penangganan dini kesehatan yang ada dimasyarakat, dapat menampung rawat inap, menangani pasein gangguan jiwa dan pendataan BPJS.
“Sebelum Kota Serang membuat Rumah Sakit Daerah terlebih dahulu harus memperkuat Puskesmas yang ada di Kota serang, karena Puskesmas itu dekat dengan masyarakat, Puskesmas tak harus menjadi tempat pengobatan namun harus menjadi tempat pendidikan kesehatan bagi masyarakat,” pungkas Encop yang juga menjabat sebagai Ketua Kahmi Kota Serang ini mengakhiri. (Kie/Fajrin)