KORANBANTEN.COM – Komitmen Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi membenahi keselamatan kapal penyeberangan diapresiasi Gerakan Mahasiswa Kosgoro. “Kami apresiasi upaya-upaya pembenahan keselamatan pelayaran yang digagas Menhub Budi Karya,” kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Mahasiswa Kosgoro HM Untung Kurniadi kepada wartawan disela-sela audiensi Gema Kosgoro dengan Menhub Budi Karya di kantor Kementerian Perhubungan RI di Jakarta pada Jumat (03/07/2018) sore.
Untung mengakui pihak Kemenhub dibawah komando Budi Karya terus berupaya melakukan pembenahan terkait keselamatan kapal penyeberangan. “Kami lihat banyak hal yang terus dibenahi Kemenhub dibawah Pak Budi Karya. Dan itu kami apresiasi,” kata Untung.
Untung juga sempat mengulas sedikitnya ada enam hal yang harus direformasi Kementerian Perhubungan terkait keselamatan pelayaran. Yang pertama adalah perbaikan proses tata laksana dan SOP (Standard Operating Procedure) di pelabuhan.
Sedangkan yang kedua adalah perlunya perbaikan fasilitas kepelabuhan. “Dan ketiga adalah penegakan kewajiban pemeriksaan kelaiklautan harus dilakukan enam bulan dan apabila melanggar harus tegas diberi sanksi,” kata dia. Adapun yang keempat adalah kewajiban pembuatan data manifest diharuskan serta Surat Persetujuan Berlayar (SPB) harus ada pada setiap kapal yang berlayar.
Dan kelima Kemenhub perlu meningkatkan pendidikan terhadap nakhoda. Hal ini bertujuan agar nakhoda selaku pemimpin perjalanan dapat memberikan rasa aman dan memberi petunjuk yang diperlukan kepada penumpang. “Dan keenam adalah pembentukan kesyahbandaran diseluruh pelabuhan penyeberangan kapal,” katanya lagi. “Itu semua perlu diperbaiki untuk meningkatkan keselamatan penumpang,” kata Untung. Apalagi lebih dari 60 persen pengguna moda transportasi kapal penyeberangan adalah masyarakat berpenghasilan rendah. Terlebih pembangunan konektivitas antar-daerah yang terintegrasi dengan tol laut merupakan salah satu program Presiden Jokowi.
Sementara Menhub Budi Karya yang didampingi Dirjen Perhubungan Laut Agus H. Purnomo dan Direktur Angkutan dan Multimoda Cucu Mulyana kepada Gema Kosgoro menyambut baik perhatian Gema Kosgoro terhadap perbaikan keselamatan kapal penyeberangan. “Banyak hal yang telah kami lakukan untuk membenahi keselamatan kapal penyeberangan. Memang tidak bisa instan. Tapi kami jajaran Kemenhub terus melakukan pembenahan,” kata Menhub Budi Karya.(FARS)