KORANBANTEN.COM – Dalam rangka mendukung Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Beras yang digelar serentak di seluruh Indonesia, Grup 1 Kopasus melaksanakan Gerakan Pangan Murah di Stadion Heroic Grup 1 Kopassus pada Jumat, 18 Juli 2025.
Seperti diketahui, dalam program SPHP Beras, pemerintah melibatkan Perum Bulog, PT Pos Indonesia, ID Food, PTPN, dan Pupuk Indonesia Holding Company, yang selanjutnya didistribusikan ke pengecer pasar rakyat, koperasi desa, outlet pangan daerah, hingga Gerakan Pangan Murah.
Beras SPHP dikemas 5 kilogram (kg) dan dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Tekan Gejolak Harga
Dangrup 1 Kopassus, Kolonel Inf Amril H. Tehupelasury, S.I.P mengatakan, program ini merupakan langkah yang sangat baik untuk membantu warga & masyarakat disekitar Grup 1 Kopassus serta dalam rangka mendukung program Pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras yang beredar di tingkat konsumen. Sehingga daya beli masyarakat dapat terjaga dan inflasi pun dapat terkendali.
“Kebijakan ini merupakan wujud dukungan Kopassus kepada Masyarakat, dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dimana kita hadir menjamin keterjangkauan pangan,” ujarnya.
Program SPHP Beras, lanjut Kolonel Amril, tidak hanya menjadi instrumen pengendalian harga, tetapi juga alat penting dalam menjamin ketahanan pangan nasional serta perlindungan sosial masyarakat.
“Selain itu, beras yang mudah dijangkau akan membantu memenuhi kebutuhan dasar keluarga, yang pada gilirannya turut mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tandas Kolonel Amril.
Pria jebolan Akmil 2002 ini berharap, gerakan pangan murah yang digelar dapat benar-benar dirasakan dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Dengan adanya program SPHP ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses beras dengan harga yang terjangkau, sehingga kebutuhan pangan pokok sehari-hari dapat terpenuhi dengan baik serta memberikan dampak nyata khususnya bagi masyarakat berpendapatan rendah,” pungkas Kolonel Amril.(**)