KORANBANTEN.COM-Banyak pelajaran hikmah yang bisa dipetik dari Hari Raya Idul Adha 1441 H atau Idul Kurban,” demikian dikatakan H. Oke Setiadi Affendi, Sekretaris Jendral Pengurus Besar Mathlaul Anwar, Kamis, di Jakarta (30/7/20).
Menurut Oke, Abul Anbiya (Bapaknya para Nabi) Ibrahim Alaihissalam, telah memberikan teladan dalam upaya dan kerja kerasnya untuk taat kepada perintah Allah.
“Selalu dimulai dengan doa dan ketawakkalan bulat kepada Alloh SWT,” ujarnya.
Hikmah dalam pengorbanan Nabi Ibrahim AS, sambung Oke, memperlihatkan bahwa pengorbanan yang dilakukan adalah sesuai tuntunan Alloh SWT.
H. Oke Setiadi Affendi yang juga
Council Member of UNIW (Union NGO’s of Islamic World), menegaskan, bahwa kita diajarkan bagaimana pasrah dan berserah diri pada Allah dibuktikan dengan kerja keras, etos kerja yang dahsyat serta mau berkeringat.
“Pasrah dan berserah diri secara total kepada Allah bukan dengan diam dan menunggu takdir,” ucapnya.
“Yang lebih dahsyat, kepasrahan total dan berserah diri mutlak ditunjukan bukan hanya dengan kerja ikhlas dan kerja keras, tetapi siap berkorban apa saja yang dimiliki dan dicintai,” tutup Oke menambahkan. (rls).
