KORANBANTEN.COM – Adanya insiden meninggalnya seorang pengembala yakni Jery (24th) serta matinya 5 (lima) ekor kerbau yang tergeletak di persawahan di Kampung Warunggunung, RT. 001 RW. 007, Desa Panyaungan Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak. Jum’at, (20/08/2021), sekitar pukul 14.00 WIB, kemarin, yang diduga tersengat aliran listrik. Sontak menuai tanggapan dari berbagai pihak.
H. Eri Juhaeri, warga Lebak Selatan sekaligus Ketua Badan Koordinasi Pembentukan Kabupaten Cilangkahan (Bakor PKC), mengatakan, pihaknya akan segera melakukan tindakan atas insiden tersebut.
“Polisi harus mengusut tuntas dan kami pun akan turut mengawal kejelasan dari kejadian ini, jika memang ini dikarenakan sengatan listrik. Itu harus benar-benar diusut tuntas, apakah masuk ke dalam kelalaian pihak PLN atau bagaimana, PLN harus bertanggungjawab,” terang H. Eri, kepada wartawan, Sabtu, (21/08/2021), melalui komunikasi WhatsApp pribadinya.
Tak hanya itu, kata H Eri, perlu ada pendamping untuk keluarga korban agar mendapatkan keadilan yang sebenar-benarnya baik secara material maupun hukum.
“Untuk itu, saya juga mengajak kepada seluruh stakeholder untuk sama-sama melakukan pendampingan kepada keluarga korban. Bila perlu kami pun akan menggandeng pengacara,” tegasnya.
Disamping itu, H Eri berharap agar PLN terus memperbaiki pelayanan yang maksimal kepada para pelanggan yang ada di Kabupaten Lebak, khususnya Lebak Selatan.
“Saya juga selalu mengamati di Group WhatsApp terkait keluhan pelanggan akan pelayanan PLN yang kerap adanya pemadaman listrik, ini juga salahsatu yang harus semakin diperbaiki agar pelayanan PLN semakin baik dan memuaskan para pelanggan,” jelasnya.
Seperti diketahui, Polres Lebak saat ini sedang melakukan penyelidikan atas insiden itu.
“Saat ini Polsek Panggarangan dan Polres Lebak sedang melakukan penyelidikan, ada tidaknya suatu tindak pidana dalam peristiwa tersebut dengan melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi terkait peristiwa tersebut,” terang Iptu Jajang Junaedi, Kasihumas Polres Lebak.
(Usep).