Kisah Seorang Babinsa Koramil 0602-19/Cikande Bantu Evakuasi Warga Binaannya ke Rumah Sakit

koranbanten.com – Babinsa Koramil 0602-19/Cikande, Pelda Siswahyudiono beberapa waktu lalu, membantu warga desa binaannya di Kp. Maja, Desa Kibin, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, yang mengalami sakit dan harus segera dievakuasi ke Rumah Sakit.

Kisah itu berawal saat Pelda Siswahyudiono mendapatkan informasi dari warga bahwa ada warga berinisial AO berusia 14 tahun mengalami lumpuh dan sedang kritis, sehingga warga meminta bantuan agar bisa ditangani.

Bacaan Lainnya

Pelda Siswahyudiono juga mendapat informasi terkait kondisi warga yang lumpuh tersebut bahwa ibu kandungnya telah meninggal dunia dan bapaknya telah menikah lagi. Sehingga jarang melihat anaknya, dan warga dengan kesadaran untuk membantu merawat.

Informasi dari tetangga, bahwa pernah membawa pasien tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Banten, namun ditolak karena menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), karena ada alasan harus melunasi BPJS yang tertunggak.

Pihak Puskesmas Kibin dan para Kader termasuk Staf Kecamatan pun sudah berupaya, namun belum maksimal.

Atas informasi tersebut, Pelda Siswahyudiono melaporkan kepada Danramil Cikande, Kapten Inf Jakson Beay.

Danramil pun memerintahkan untuk mencari tahu sampai sejauh mana progres penanganan kesehatan pasien tersebut.

Danramil juga memerintahkan Pelda Siswahyudiono untuk meminta ijin kepada pihak desa dan warga agar pasien berinsial AO di rujuk ke RS Drajat Serang.

“Kami juga sudah berkordinasi dengan pihak Dinas Dukcapil dan Dinsos Kabupaten Serang terkait data-data pendukung untuk mendapatkan akses BPJS,” kata Danramil Cikande, Kapten Inf Jakson Beay.

Danramil juga mengatakan, dirinya juga memerintahkan Pelda Siswahyudiono berkordinasi untuk mencari Ambulans guna evakuasi anak AO ke Rumah Sakit.

“Sekitar pukul 20.00 WIB pasien dievakuasi ke Rumah Sakit Drajat Prawira Kota Serang didampingi Pelda Siswahyudiono sampai dengan proses pemasangan infus,” ujarnya.

Namun, kata Danramil, pihaknya mendapat kabar duka bahwa pasien atas nama pasien AO dinyatakan meninggal dunia.

“Kemudian, jenazah pasien AO, dievakuasi ke rumah duka, dan pada pukul 11.00 WIB dilakukan pemakaman,” pungkasnya.

Koramil 0602-19/Cikande melayat dan memberikan bantuan minuman dan makanan ringan pada saat thalilan.

Sementara itu, Dandim 0602/Serang, Kolonel Arm Fajar Catur Prasetyo mengatakan, ini merupakan tugas pokok dari pada TNI AD guna membantu mengatasi kesulitan masyarakat disekelilingnya, dan merupakan juga perintah pimpinan TNI AD agar semua jajaran peduli melakukan hal-hal positif bagi masyarakat di wilayah masing-masing.

“Inilah salah satu tugas dari pada TNI, membantu masyarakat yang sedang kesulitan, jangan tebang pilih,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi gerak cepat dari Koramil 0602-19/Cikande yang merespon atas kesulitan dari masyarakat. (*/red)

Pos terkait