Komitmen Bersama Jadi Langkah Awal Lapas Cilegon Menuju Pelayanan Prima dan WBK

KORANBANTEN.COM –Dalam upaya memperkuat implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi yang berkelanjutan, Lapas Kelas IIA Cilegon menggelar acara Pencanangan Pakta Integritas dan Penandatanganan Perjanjian Kinerja pada Selasa pagi, 21 Januari 2025. Bertempat di Aula Gedung 1 Lapas Kelas IIA Cilegon, kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh semangat.

Kegiatan diawali dengan apel pagi yang diikuti oleh seluruh pegawai Lapas Kelas IIA Cilegon. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penandatanganan pakta komitmen bersama antara Kepala Lapas dan para pejabat struktural, diikuti oleh penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh pegawai. Puncak acara adalah penandatanganan Perjanjian Kinerja yang menegaskan tanggung jawab setiap individu dalam mewujudkan tata kelola yang bersih dan akuntabel.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Kepala Lapas Kelas IIA Cilegon, Yosafat Rizanto, menekankan bahwa integritas adalah kunci utama dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. “Dengan komitmen bersama, kita dapat menciptakan zona integritas yang solid di Lapas Kelas IIA Cilegon dan meraih predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi). Ini adalah langkah nyata menuju pelayanan yang lebih baik dan terpercaya,” ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya mempertegas komitmen individu, tetapi juga meneguhkan semangat kebersamaan seluruh jajaran Lapas Kelas IIA Cilegon dalam mencapai target organisasi di tahun 2025. Acara ini ditutup dengan dokumentasi resmi sebagai bagian dari laporan kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Banten.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, Lapas Kelas IIA Cilegon optimistis dapat melangkah lebih jauh dalam mendukung reformasi birokrasi dan membangun kepercayaan masyarakat melalui pelayanan yang transparan dan akuntabel.(***)

Pos terkait