Koranbanten.com-Korban pencabulan oknum guru SMP di Kota Serang berinisial AJ (46) bertambah. Namun yang kini positif dan tengah dilakukan visum sebanyak dua orang.
“Ada belasan yang lapor ke kita menyampaikan pengalamannya dengan si pelaku. Setelah kita analisa belum bisa kita kategorikan sebagai cabul. Khusus untuk dua orang postif dicabuli. Kita visum apa ada perbuatan sodomi setelah kita menerima laporan dari korban-korban lain yang datang kepada kami. Sementara ini yang positif dicabuli ada dua orang,” ujar Kasat Reskrim Polres Serang
Menurut Kasat Reskrim Polres Serang, pelaku menjalankan aksinya ketika agenda perkemahan Pramuka di Kecamatan Taktakan, belum lama ini,“ Hal ini dilakukan peda saat perkemahan di Taktakan. Ketika korban tertidur secara diam-diam pelaku masuk tenda mengarah ke korban melakukan aktivitas cabul,” ulasnya.
Pengakuan korban kepada pihak polisi, rata-rata dipegang pada bagian alat vital,“ Tapi sejauh mana masih kita dalami perlakuan pelaku kepada korban,” ungkapnya.
Sampai saat ini pihak Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) telah menahan AJ. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, AJ kini mendekam di tahanan Polres Serang sambil menunggu hasil visum et repertum korban pencabulan.