TANGERANG – Inspektur Jenderal Kemenkumham RI, Razilu memberikan Tausiyah dan arahan kepada Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada saat melakukan kunjungan kerja ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang, Jumat (14/04).
Kedatangan Razilu langsung disambut oleh Kepala Rutan Kelas I Tangerang, Akhmad Zaenal Fikri dan Kepala Divisi Administrasi Kanwil Banten yang mewakili Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Banten. Razilu langsung bertolak meunuju Masjid Baitussalam untuk melakukan Tausiyah.
Dalam kesempatan tausiyahnya tersebut, Razilu diantaranya menyampaikan agar senantiasa melaksnakan perintah Allah SWT terlebih di bulan suci Ramadhan yang pernuh berkah ini.
“Orang yang cerdas ialah orang yang selalu ingat mati, laksanakanlah perintah Allah untuk mempersiapkan bekal terkhusus di bulan ramadhan ini dan meninggalkan segala perbuatan yang dapat membuat kita masuk neraka, apabila ingat mati niscaya pasti disini tidak akan ada yang melakukan kejahatan,” ucapnya.
Beliau juga menyampaikan 4 ciri orang yang dirindukan surga yaitu pertama mereka yg membaca Al-Quran, kedua, mereka yang menjaga lisan, ketiga, mereka yang memberikan kepada orang yang lapar, dan keempat orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.
“Saya juga berpesan agar rekan-rekan WBP nantinya menjadi wisudawan terbaik dari Lapas maupun Rutan, semoga pesan-pesan saya hari ini dapat bermanfaat bagi teman-teman yang hadir disini,” Lanjutnya.
Seusai melakukan tausiyah, Razilu selanjutnya menandatangani 10 (sepuluh) pesan Irjen lalu langsung bertandang menuju area kerja Bimbingan Kegiatan (Bimgiat) untuk meninjau Produktivitas WBP dalam pembinaan kemandirian khususnya pembuatan sepatu RUTIRA, lalu melakukan tinjauan ke area dapur dan juga poliklinik, selanjutnya beliau melanjutkan pengarahan khusus kepada petugas Rutan Tangerang.
“Pekerjaan kalian itu Mulia, Karena kalian membina mereka, merubah mereka dan menjadikan mereka menjadi manusia yang lebih baik lagi dan memperbaiki hubungan mereka dengan masyarakat dan Tuhan,” pungkasnya.
“Jadikan upaya pengabdian sebagai ASN tersebut menjadi ibadah dan selalu libatkan Allah SWT dalam setiap kita bertugas dan selalu minta pertolongan agar selalu dimudahkan,” lanjutnya.(Red).
