Langkah Awal Revitalisasi Website Desa: Tim Pengabdian Untirta Jalin Koordinasi dengan Pemerintah Desa Harjatani

Harjatani, Kramatwatu – 13 Agustus 2025 – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melalui Program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) terus menunjukkan kepeduliannya terhadap pembangunan desa berbasis teknologi informasi. Pada tanggal 13 Agustus 2025, Tim Pengabdian Untirta melaksanakan koordinasi awal bersama Pemerintah Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang. Pertemuan ini menjadi langkah strategis menuju revitalisasi website desa agar kembali aktif sebagai sarana informasi, transparansi, dan pelayanan publik.

Dalam kegiatan koordinasi tersebut, hadir jajaran Tim Pengabdian Untirta yang dipimpin oleh tiga dosen, yaitu Dr. Ipah Ema Jumiati, S.IP., M.Si., Bagus Dwi Cahyono, M.Pd., dan Royan Habibie, M.Kom. Ketiganya didampingi oleh dua mahasiswa, Izal Ihsani dan Aditya Rahman, yang turut berperan aktif dalam membantu implementasi program. Kehadiran dosen dan mahasiswa dalam satu tim menunjukkan sinergi antara akademisi dan generasi muda untuk mendukung digitalisasi desa.

Bacaan Lainnya

Koordinasi yang berlangsung di kantor Desa Harjatani dipimpin langsung oleh Kepala Desa Harjatani, Bapak H. SOFAN, S.A.P. Pertemuan diawali dengan peninjauan terhadap website resmi desa yang sudah tersedia sejak beberapa tahun lalu. Dari hasil evaluasi, diketahui bahwa website terakhir diperbarui pada tahun 2023 dan sejak itu tidak ada lagi konten yang dimuat. Akibatnya, keberadaan website belum berfungsi optimal sebagai media komunikasi dan penyebaran informasi bagi masyarakat.

Pihak desa menjelaskan bahwa hambatan utama terletak pada kesulitan operator dalam melakukan pembaruan konten. Keterbatasan kemampuan teknis membuat operator kesulitan mengelola website secara rutin, sehingga informasi yang seharusnya tersampaikan kepada masyarakat tidak dapat dipublikasikan dengan baik.

Menanggapi permasalahan tersebut, Tim Pengabdian Untirta menyampaikan rencana strategis untuk memperkuat kapasitas perangkat desa. Tim tidak hanya akan memberikan pelatihan intensif bagi operator, tetapi juga menyiapkan modul pengelolaan website yang praktis dan mudah dipahami. Modul tersebut akan menjadi pedoman permanen bagi perangkat desa, sehingga meskipun terjadi pergantian operator, pengelolaan website tetap dapat berjalan secara konsisten.

Kepala Desa Harjatani, H. Sofan, S.AP. menyambut dengan penuh apresiasi program yang ditawarkan oleh Untirta. Ia menegaskan bahwa keberadaan website desa sangat penting, namun selama ini desa mengalami keterbatasan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap pelatihan serta pendampingan bisa segera dilaksanakan. Semoga setelah program ini berjalan, website Desa Harjatani kembali aktif dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Koordinasi awal ini juga menjadi forum diskusi terbuka antara tim pengabdian dan pemerintah desa untuk menyamakan persepsi tentang urgensi website desa. Bagi Tim Untirta, website bukan hanya sekadar media digital, tetapi juga cermin keterbukaan informasi publik, sarana transparansi anggaran, serta media untuk memperkuat identitas dan potensi desa. Sementara bagi pemerintah desa, keberadaan website yang aktif diyakini akan memudahkan komunikasi dengan masyarakat sekaligus mempercepat pelayanan administrasi berbasis digital.

Dengan terselenggaranya koordinasi awal ini, sinergi antara Untirta dan Pemerintah Desa Harjatani resmi terjalin. Ke depan, program pengabdian ini diharapkan dapat melahirkan praktik baik dalam pengelolaan website desa yang tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat Harjatani, tetapi juga dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Serang dalam membangun desa digital yang berdaya dan mandiri.***

Pos terkait