KORANBANTEN.COM — Bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Banten sukses menyelenggarakan acara Penutupan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2024 pada (26/6/25). Kegiatan ini merupakan bagian dari pembentukan karakter dan kompetensi ASN yang berintegritas, profesional, serta siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya di bidang Pemasyarakatan.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Banten, Bapak Muhammad Syeh Ali Banna, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon, Bapak Margono, para pejabat struktural, serta seluruh CPNS yang telah menyelesaikan pelatihan dasar dengan penuh semangat dan komitmen.
Kegiatan ini dibuka dengan laporan singkat panitia pelaksana, dilanjutkan dengan pemutaran video refleksi selama pelatihan, serta penyampaian kesan dan pesan dari perwakilan CPNS. Suasana haru dan bangga mengiringi seluruh rangkaian acara, menggambarkan proses perjalanan panjang para CPNS dalam menempuh pelatihan dan pembelajaran yang membentuk mental serta nilai-nilai ASN sejati.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Banten, Muhammad Syeh Ali Banna menyampaikan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan para peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Ia menekankan bahwa tantangan ke depan dalam dunia Pemasyarakatan akan semakin kompleks, sehingga integritas dan kecintaan terhadap tugas harus menjadi fondasi utama dalam menjalankan amanah negara.
“Hari ini adalah tonggak penting dalam perjalanan kalian sebagai ASN. Ini bukan garis akhir, tapi garis mulai. Jadilah terang di tengah tugas, pelita di tengah tantangan. Di balik seragam kalian ada tanggung jawab besar, yaitu membangun kepercayaan publik terhadap institusi Pemasyarakatan. Jangan pernah lelah belajar, jangan pernah menyerah pada keadaan. Tumbuhlah menjadi ASN yang tangguh, berani, dan selalu mengedepankan nilai kemanusiaan,” tegas beliau.
Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon, Margono, juga memberikan pesan yang menyentuh dan penuh motivasi kepada seluruh CPNS. Dalam arahannya, ia menyoroti pentingnya menjalankan tugas dengan ketulusan dan nilai spiritualitas dalam setiap aspek pekerjaan.
“Di tempat ini, kita bukan hanya bekerja. Kita sedang ikut serta dalam proses perubahan hidup manusia. Tugas di Pemasyarakatan bukan sekadar rutinitas, tetapi misi kemanusiaan. Kalian akan melihat berbagai sisi kehidupan. Tetaplah menjadi manusia yang lembut hatinya, tegas sikapnya, dan luhur niatnya. Jangan pernah berhenti mengabdi dengan sepenuh jiwa,” ungkap Margono.
Acara dilanjutkan dengan prosesi penyerahan sertifikat secara simbolis kepada perwakilan CPNS dan penyematan pin simbolik sebagai tanda kelulusan dan kesiapan mereka untuk mengemban tugas sebagai Aparatur Sipil Negara di lingkungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Rangkaian penutupan berlangsung dengan penuh khidmat, dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan ramah tamah yang mempererat kebersamaan antar peserta dan para pembimbing. Semangat dan antusiasme para CPNS tampak jelas dalam ekspresi wajah mereka, wajah generasi baru yang siap menjadi bagian dari penguatan sistem Pemasyarakatan yang lebih humanis, modern, dan bermartabat.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, para CPNS Tahun 2024 dinyatakan siap untuk terjun ke lapangan dan mengemban tugas mulia sebagai pelayan masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, akuntabilitas, dan dedikasi.
Penutupan ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari pengabdian tanpa batas. Mereka yang hari ini berdiri dengan penuh semangat adalah cermin harapan, bukan hanya bagi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, tetapi juga bagi bangsa dan negara.(***)
