koranbanten.com – Insiden mobil tertabrak kereta terjadi lagi. Kali ini kecelakaan mobil terjadi di perlintasan rel kereta api di Kampung Pladen, Pondok Ranji, Tangerang Selatan. Sabtu (13/1/2018). Para korban termasuk dua orang tewas seketika setelah mobil tertabrak kereta api batu bara mendapat santunan dari Jasa Raharja Cabang Banten hari ini dikediaman korban. Senin (15/1/2018).
Berdasarkan informasi terbaru, korban meninggal atas nama Najwa (17) yang beralamat di Pondok Ranji jalan Nusa lV Rt/Rw. 3/4 Tangerang Selatan, dan Yuliyanti (30) yang beralamat di Jalan Pendowo Gg.H. Rt/Rw. 06/09 Limo Depok. Sementara itu, satu korban yang awalnya kritis, Andrian dengan alamat Jalan Sumber Hidup I Rt/Rw.06/04 Desa Kedaung, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, yang sempat mendapatkan pertolongan di Rumah Sakit Premier akhirnya tidak tertolong. Jadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut sebanyak 3 orang.
Kemudian, tiga orang yang mengalami luka-luka berat atas nama Nurlela Fernita (17) beralamat Villa Mutiara L Blok A.E No.11 Rt/Rw. 01/04 Sawah Baru Ciputat, Jeniar Mulya (20) beralamat Gg Mesjid Darusalam Rt/Rw.05/03 Kedaung Pamulang, dan Anton Ibrahim (22) beralamat Gg Mesjid Darusalam Rt/Rw.06/04 Kedaung Pamulang kini berada dalam penangan pihak RS Sari Asih Ciputat.
Keenam korban kecelakaan tersebut telah dipastikan mendapatkan santunan dari Jasa Raharja.
“Dengan santunan ini semoga bisa meringankan beban keluarga korban dan kami Jasa Raharja Cabang Banten turut berduka dengan tragedi ini,” pungkas Kepala Jasa Raharja Banten, Suhadi.
Kasat Reskrim Tangerang Selatan, AKP Alexander menjelaskan, anggota shift malam terima laporan dari PPKA Stasiun Pondok Ranji, Ridho Safni, bahwa di perlintasan liar di daerah Pladen KA barang dengan No KA 2646 tujuan Jakarta-Merak telah menabrak 1 unit mobil Daihatsu Terios dengan No Polisi B 1389 WKC.
“Berdasarkan laporan, kejadiannya di perlintasan kereta api Kampung Pladen, Ciputat Timur, Tangsel. Dua orang penumpang tewas setelah tertabrak kereta batu bara yang melintas,” ujarnya.
“Saat hendak menyebrangi perlintasan rel kereta api, mobil yang berisikan enam orang penumpang itu tertabrak kereta api bermuatan batu bara. Mobil terpental cukup jauh hingga ke kebun yang ada di sekitar lokasi kejadian,” Jelas AKP Alex.
Tampak mobil berwarna hitam itu rusak rusak berat. Pasca kecelakaan, jalur KA di sekitaran lokasi kejadian sudah sudah aman dan kondusif kembali. (adv)