KORANBANTEN.COM – Wanita Islam (WI) menyelenggarakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) sekaligus Milad ke-57. Kegiatan berlangsung di Hotel Lorin Sentul, Bogor pada Sabtu (27/4).
Mukernas diikuti 500 Pimpinan Wilayah Wanita Islam dari 34 Provinsi dan tokoh-tokoh wanita Islam. Mukernas mengangkat tema ‘Peran Aktif Wanita Islam di Masyarakat dalam mewujudkan Islam Rahmatan lil’alamin menuju Indonesia yang Sejahtera’.
Ketua Umum Pengurus Pusat Wanita Islam (PPWI), Hj Marfuah Musthofa menyatakan, Mukernas merupakan forum evaluasi kinerja dan program-program Muktamar ke 11 yang sekarang sedang dijalankan.
“Evaluasi pekerjaan atau amanah Muktamar itu kita lakukan sekarang. Nah, karena (bulan) April itu bertepatan dengan lahirnya Wanita Islam maka kita barengkan dengan Milad,” ujarnya.
Marfuah menambahkan, Mukernas ini juga sebagai penguatan organisasi. “Jadi dengan melihat 2,5 tahun ini pengurus pusat menjalankan gak amanah Muktamar, atau program-program menyimpang gak dari amanah Muktamar,” ujarnya.
“Disamping materi wajib keorganisasian Kita juga ada penguatan ruhiyah seperti yang akan dilakukan besok di Adz Dzikra, dan dilanjut hari ahad (besok) gathering. Jadi agar merasakan kita ini satu kesatuan dalam bingkai yang sama,” bebernya.
Program yang dicanangkan di Muktamar Wanita Islam yang lalu, menurutnya sudah tercapai 70 persen pada 2,5 tahun ini.
“Tugas PP itu menyelesaikan program yang belum selesai dalam 2,5 tahun ini berapa persen dari road map yang telah direncanakan, karena itu yang akan kita pertanggungjawabkan di Muktamar. berapa persen yang sudah tercapai, kalau yang belum, apa kendalanya,” tuturnya.
Marfuah berharap, mukernas kali ini semua pengurus merapatkan barisan dalam bingkai kesatuan juga diharapkan para pimpinan Pimpinan Wilayah (PP WI) dan para tokoh Muslimah ini bersinergi dengan pemerintah untuk progresifitas umat.
“Menyejahterakan Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan ratusan suku bukanlah hal mudah. Koordinasi secara vertikal maupun horizontal dilakukan dalam Mukernas kali ini dalam rangka evaluasi dan rekomendasi kerja organisasi paruh periode kedepannya,” pungkasnya.
Rangkaian kegiatan kegiatan Mukernas diawali dengan kegiatan seminar dengan tema ‘Perlindungan Perempuan dalam Tinjauan Hukum Psikologis dan Agama’ dan Kegiatan Bakti Sosial Cek Kesehatan di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Dalam Mukernas kali ini juga diselenggarakan kegiatan ekonomi berupa Rapat Anggota Tahunan (RAT) Induk Koperasi BMT Wanita Islam. RAT dihadiri Deputi Kelembagaan Kementerian Koperasi dan KUKM Ir Sri Wahyuni.
Ketua Induk Koperasi BMT Wanita Islam Dr Padlia Parakasi MPd menyatakan Wanita Islam akan terus menggalakan ghiroh berusaha di kalangan muslimah. Melalui BMT WI ingin memasyarakatkan bangkitnya ekonomi Islam. /rls