koranbanten.com – Dinas Pariwisata Provinsi Banten mengadakan rapat kerja (raker) bersama para stakeholder yang membidangi industri dan jasa pariwisata, di Grand Serpong Hotel, Selasa (21/2). Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya tarik pariwisata di Provinsi Banten.
Dalam acara yang bertemakan ‘Forum Rencana Kerja Dinas Pariwisata’ turut hadir yaitu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Eneng Nurcahyati, Ketua PHRI Provinsi Banten, Ahmad Sari Alam, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota, perwakilan kementerian pariwisata, pelaku usaha jasa dan industri kreatif se-Provinsi Banten, dan rekan-rekan media.
Dalam sambutannya, Asda II Bidang Pembangunan dan Ekonomi, Ino Esrawita, yang mewakili Sekretaris Daerah (Sekda) Banten Ranta Soeharta, yang kebetulan sedang melakukan pertemuan dengan pemerintah pusat, menjelaskan betapa pentingnya kerjasama antar instansi untuk memajukan pariwisata yang ada di Banten.
“Seluruh instansi harus bersinergi untuk menata pariwisata yang ada di Provinsi Banten, nantinya rencana pengembangan pariwisata di Banten juga harus sejalan dengan keinginan pemerintah pusat, supaya pembangunannya bisa lebih optimal,” ujarnya.
Selain itu, kepala dinas pariwisata provinsi Banten, Eneng Nurcahyati, juga menegaskan pentingnya kerjasama di setiap SKPD demi mengoptimalkan potensi wisata yang ada di Banten. “Semua Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota harus saling bersinergi dalam mengoptimalkan pariwisata di Banten, jangan sampai para stakeholder ini tidak saling mengenal. Karena bila tak kenal maka nantinya akan memperlambat perkembangan pariwisata di Provinsi Banten,” paparnya.
Ditambahkan juga oleh ketua PHRI Provinsi Banten, Ahmad Sari Alam, bahwa pentingnya penguatan SDM serta perbaikan infrastruktur guna memenuhi standarisasi wisata berkelas internasional. “SDM dan infrastruktur menjadi masalah utama yang harus dibenahi, agar kedepannya pariwisata di Banten bisa setara dengan Banyuwangi, Bali, dan Lombok,” pungkasnya.
@Ary