KORANBANTEN.COM – Meski menjalani hidup anggota tubuh yang tidak normal, namun tidak mengurangi semangat para penyandang cacat (disabilitas) di Tanjungpinang, untuk tetap bersyukur kepada Yang Maha Kuasa. Puluhan penyandang disabilitas di Tanjungpinang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Keluarga dengan Kecacatan (FKKDK) Tanjungpinang menggelar bagi-bagi takjil bersama di lampu merah Bintancenter Batu 9, Selasa (28/5).
Dalam mewujudkan niat berbagi sesama itu, pihak FKKDK menggandeng serikat Media Siber Indonesia (SMSI) cabang Kepri.
Menurut Ketua SMSI Kepri Ramon Damora, pihaknya sangat tersentuh saat ada ajakan dari FKKDK untuk bagi-bagi takjil.
“Mereka juga sangat menyadari, meski sebagian dari mereka selama ini sebagai penerima infak, zakat dan sedekah, tapi mereka sadar dari rezeki yang mereka dapat itu ada hak orang lain yang mesti mereka keluarkan. Kita sangat mengapresiasi niat tulus mereka untuk berbagi,” ujar Ramon Damora.
Selain itu, lanjut Ramon, keinginan penyandang disabilitas ini perlu dibantu untuk mengugah seluruh masyarakat Tanjungpinang bahwa sedekah itu sudah menjadi keharusan bagi semua warga, terlebih lagi bagi masyarakat yang mampu.
“Perkiraan kami pemberi sedekah tahun ini akan turus drastis dibanding tahun lalu. Tahun lalu, para tokoh masyarakat, caleg serta pengurus-pengurus partai ramai ramai melakukan aksi sosial, termasuk di bulan puasa. Namun puasa tahun ini kita lihat relatif sepi,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua FKKDK Tanjungpinang Jamaluddin menyebutkan, anggotanya dari disabilitas juga selama ini ingin diajak melakukan kegiatan sosial.
“Alhamdulillah, mereka tampak ceria bisa berbagi meski hanya makanan ringan untuk berbuka puasa, tapi mereka terlihat puas bisa melakukannya,” katanya. (Rls)