KORANBANTEN.com – Perkebunan kelapa sawit di Kampung, Cilweuweung, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, diduga kerap dijadikan lokasi mesum.
Hal itu yakini warga karena setiap malam kerap dipergoki sejumlah pasangan muda mudi menggunakan kendaraan roda dua, hilir mudik ke dalam perkebunan yang kondisinya gelap gulita. Bahkan, belum lama ini warga sempat meggerebek, namun pasangan muda-mudi yang sedang mesum mengetahui, sehingga dalam penggerabakan itu pun tidak membuahkan hasil.
“Hampir setiap malam ada saja pasangan muda mudi yang masuk ke dalam perkebunan kepala sawit yang kondisinya gelap. Kalau bukan mau berbuat mesum, lalu mau apa mereka berada di dalam perkebunan di kampung kami. Maka dari itu, kami minta ada petugas patroli yang harus mengawasinya,” ujar Sarman, warga Kampung Cileuweung, Senin (22/8).
Sarmain, warga Cileuweung menambahkan, kondisi perkebunan kelapa sawit di kampungnya pada malam hari selalu sepi. Bahkan karena jarang dikontrol pihak perusahaan pengelola perkebunan tersebut, maka tempat itu kerap dimanfaatkan jadi tempat mesum.
“Seharusnya ada aparat kepolisian atau aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang melakukan mengontrol, agar perbuatan negatif di perkebunan kepala sawit tersebut mampu dicegah,” kata Sarmain.
Kepala Seksi Penegakan Peraturan Daerah dan Perundang Undangan Satpol PP Lebak Muhamad Syafei berjanji melakukan patroli rutin untuk pencegahannya. “Mulai pekan ini, petugas Satpol PP piket malam, akan patroli ke sekitar lokasi perkebunan kelapa sawit di Ciliweuweung,” katanya. @DF