KORANBANTEN.COM – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan DPC PKB se-Banten, menggelar Sosialisasi dan Agenda Implementasi Munas Alim Ulama PKB, di Sekretariat DPW PKB Banten, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten, Minggu (18/4/2021).
Pada kesempatan ini, Ketua DPW PKB Provinsi Banten Ahmad Fauzi menyampaikan paparan dan implementasinya terhadap hasil Mukernas DPP PKB dan Mukernas alim ulama kepada seluruh pengurus DPW PKB Banten, Ketua Tandfizh, dan Ketua Dewan Syuro DPC PKB kabupaten/ kota, se-Banten.
Tak hanya itu Ketua DPW PKB Provinsi Banten juga menyampaikan strategi pemenangan PKB di 3 pesta politik besar di tahun 2024 mendatang.
Melalui Sekretaris DPW PKB Provinsi Banten Umar Barmawi mengatakan, bahwa ketua sudah menyampaikan terkait persiapan-persiapan apa saja yang akan dilakukan oleh DPC PKB se-Banten untuk dapat mengikuti target dari DPP PKB yang sudah direncanakan.
“Target kami di 2024 adalah merebut 100 kursi di DPR RI. Kemudian juga ada penambahan di DPRD kabupaten/ kota maupun provinsi. Jadi kita targetkan sekitar 445 DPRD provinsi se-Indonesia, dan 3.500 DPRD kabupaten/ kota se-Indonesia,” ujar Umar kepada FajarBanten.com seusai acara.
Dengan target-target itu, lanjut Umar, maka ada sebuah strategi yang diagendakan oleh DPP terkait untuk menuju pemenangan tersebut.
Saat ini jumlah kursi di DPRD Banten PKB punya 7 kursi di DPRD. Satu kursi di DPR RI dari tiga dapil, dan 33 kursi di delapan kabupaten/ kota.
“Iya itu secara global atau nasional. Nanti secara pemetaan di Banten akan kita bahas bagaimana strategi untuk di Banten. Artinya bahwa di DPRD provinsi maupun kabupaten/ kota itu harus nambah kursinya,” paparnya.
Masih menurut Umar, karena di Banten ini adalah keluarga besar Nahdliyin tetapi kenyataannya PKB masih 7 kursi. Artinya sosialisasi PKB kepada warga khususnya warga Nahdliyin di Banten itu masih kurang.
“Oleh karena itu DPP PKB saat Mukernas dan Munas Alim Ulama membahas bagaimana bersinergi antara para tokoh masyarakat, ustadz, kiyai yang ada di Banten ini ikut mengenal PKB. Harapannya adalah mendukung PKB di pemilu 2024 mendatang,” tutup Umar. (yogi)