KORANBANTEN.COM-Polda Banten bersama Korem 064 Maulana Yusuf dan Pemerintah Provinsi Banten bagikan 5.000 masker di beberapa titik di daerah Kota Serang.
Saat ditemui, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan pembagian masker tersebut dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah hukum Polda Banten.
“Sampai saat ini penyebaran covid-19 di wilayah hukum Polda Banten masih sangat tinggi, untuk itu kita dari Polda Banten bersama TNI dan Pemerintah Daerah terus bersinergi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan membagikan masker kepada masyarakat,” ujar Edy Sumardi. Senin, (1/2).
“Dan pembagian masker ini akan rutin kita lakukan, mengingat saat ini kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan sudah mulai berkurang. Untuk itu kita dari tiga pilar, baik dari Polri, TNI dan Pemerintah Daerah terus melakukan patroli protokol kesehatan agar masyarakat di wilayah hukum Polda Banten bisa sadar betapa pentingnya mendisiplinkan diri,” lanjut Edy Sumardi.
Edy Sumardi menjelaskan pembagian masker pada hari ini dilakukan di 5 titik yang tersebar di daerah Kota Serang.
“Adapun jumlah masker yang kita bagikan pada hari ini sebanyak 5.000 masker yang kita bagi di 5 titik di Kota Serang,” jelas Edy Sumardi.
Edy Sumardi juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan.
“Untuk itu saya mengajak kepada seluruh masyarakat di wilayah hukum Polda Banten agar selalu mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19 ini, dan ingat jangan menyepelekan virus ini. Untuk itu bantu kami dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini dengan menerapkan 5M, yaitu Memakai Masker, Mencuci Tangan dengan sabun, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas,” ajak Edy Sumardi.
Terakhir, Edy Sumardi berharap dengan kegiatan pembagian masker tersebut diharapkan dapat mencegah penyebaran Covid-19.
“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah hukum Polda Banten, dan saya juga sangat berharga agar masyarakat bisa lebih disiplin lagi dalam mematuhi protokol kesehatan,” harap Edy Sumardi. (Yud)