Padang – Dalam rangka memerangi berita hoax sekaligus meningkatkan upaya penanganan Covid-19, Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar), resmi meluncurkan aplikasi ‘Lapor Hoax’, Senin (1/11/2021).
Peluncuran aplikasi ditandai dengan scanning telapak tangan serentak oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol. Teddy Minahasa Putra, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol. Edi Mardianto, dan Gubernur Sumbar diwakili Kepala Dinas Sosial Sumbar Jumaidi, di Ruang Rapat Hoegeng, Lantai IV Mapolda Sumbar, Jl. Sudirman, Padang.
Dalam kesempatan yang sama juga dilaksanakan penandatanganan kesepakatan bersama tentang optimalisasi pengawasan penyaluran bansos. Penandatanganan dilakukan oleh Kapolda Sumbar, Gubernur Sumbar, Danrem 032 WB, Kejati Sumbar, Ketua LKAAM, dan Direktur Politeknik Negeri Padang.
Kapolda dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Karolog dan Kabid Humas Polda Sumbar yang telah menginisiasi serta semua tim yang berperan aktif menggelar kegiatan tersebut dan melahirkan aplikasi Lapor Hoax.
Menurut Kapolda, kehadiran tema ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, ditengah pandemi, dimana pemerintah pada satu sisi mengatasi Covid-19, sekaligus mengatasi dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi.
“Masalah berita hoax, juga relevan dengan upaya vaksinasi massif yang kita lakukan. Banyak yang pro vaksin tapi tidak sedikit juga yang kontra. Berita hoax memang diciptakan, sengaja untuk mengganggu dan memperlambat, tapi kita sebagai instrumen negara tidak boleh kalah.
Kita harus jadi agen publik untuk mensosialisasikan program pemerintah untuk menyelamatkan rakyatnya melalui vaksinasi dan prokes,” ujar, dilansir polri.go.id.
Kapolda berharap, dengan adanya komitmen bersama tentang optimalisasi pengawasan penyaluran bansos serta peluncuran aplikasi lapor hoax dapat memacu percepatan penanganan pandemi Covid-19 di Sumbar.
“Ini komitmen kita bersama sebagai elemen bangsa. Tidak hanya Polri atau Kemensos, tapi panggilan jiwa. Bersama kita saling mengawasi agar tidak ada lagi hoax dan bansos juga tepat sasaran. Saya juga apresiasi penyaluran bansos untuk PKL dan pedagang kecil, di Sumbar sudah 100 persen,” tambah Kapolda. (*/cr1)