KORANBANTEN.com – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Banten menggelar Acara focus group discussion (FGD) dengan tema “Refleksi dan evaluasi HUT Banten ke 16 tahun” di Sekretariat PW IPNU Banten. Rabu, (05/10).
FGD tersebut dilakukan mengingat kondisi Banten yang masih belum mapan dalam membangun kualitas pendidikan.
Dalam paparannya, Ketua PW IPNU Banten Akbar mengatakan, cita – cita dibentuknya Provinsi Banten adalah Banten dapat membangun tatanan sosial secara mandiri yang tetap menghargai perbedaan, cara berfikir dan bisa meningkatkan taraf hidup rakyat Banten yang lebih sejahtera.
Akbar menuturkan, untuk mengapai cita- cita tersebut salah satunya dengan pendidikan.”Pendidikan di Banten harus lebih maju dan kompetitif. Kita dorong para pelajar dan mahasiawa untuk memiliki peran sosial di tengah masyarakat,” pungkas Akbar kepada Koranbanten.com.
Ia berharap, dengan digelarnya FGD IPNU Banten ini, dapat memberikan semangat baru di kalangan pelajar dan mahasiswa agar memiliki kecintaan yang tinggi terhadap tanah kelahirnya.
Selain itu, dalam FGD ini dilakukan muhasabah peringatan HUT Banten yang ke 16 tahun, sekaligus merefleksikan dan evaluasi tentang pendidikan di Provinsi Banten yang masih tertinggal terutama di daerah Banten Selatan.
Lanjutnya, Banten harus memperdulikan para pelajar dan memfokuskan pada sejumlah persoalan bangsa dan keagamaan terutama persoalan pendidikan.
“Mesti ada penegasan kembali yang harus dilakukan oleh Pemerintah Banten terkait serangkain persoalan pendidikan. Sebab pendidikan adalah ujung tombak untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang cerdas dan berkarakter,” tandasnya. (Fajrin)
