KORANBANTEN.com – Banjir merendam ratusan rumah di lima kecamatan, di Kabupaten Lebak. Ketinggian banjir bervariatif bahkan di beberapa titik mencapai 1 hinga 1,5 meter.
Selain menggenangi rumah warga, banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Cilemer dan Cisangu, Cujung dan Ciberang, Banjir juga merendam area persawahan dan kebun milik warga.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak Kaprawi mengatakan, banjir yang terjadi sejak Sabtu (22/10/2016), melanda warga di Kecamatan Cibadak, Banjarsari dan Kecamatan Cijaku, terakhir banjir meluas terjadi dikecamatan Rangkasbitung dan Kalanganyar.
” Untuk Kecamatan Cibadak hanya Desa Cimenteng Jaya dengan jumlah 14 Kepala Keluarga (KK), lalu Kecamatan Cijaku dua desa, yakni Desa Cipalabuh 29 KK dan Desa Mekarjaya 16 KK. Yang paling banyak berada di Kecamatan Banjarsari dengan total 559 KK, yakni Desa Umbul Jaya 20 KK, Taman Sari 40 KK, Ciruji 54 KK, dan Desa Kesik 445 KK. Ketinggian air di wilayah ini mencapai 1,5 meter,” ungkap Kaprawi, Minggu (23/10).
Kaprawi mengklaim telah menerjunkan tim di setiap wilayah yang memang menjadi wilayah rawan banjir. Dengan kondisi intensitas hujan yang mulai tinggi, petugas dalam kondisi siaga satu.
” Jika melihat curah hujan sekarang ini, kami sudah siaga satu,” ucapnya. @DF