KORANBANTEN.COM – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Serang melaksanakan kegiatan Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM secara Virtual.
Bertempat di Aula Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang, kegiatan diikuti oleh Kalapas Serang selaku Kasatker, Pejabat Struktural yang merupakan Koordinator Tim Pokja WBK/WBBM Lapas Serang dan seluruh anggota Pokja Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang. Seni (26/10).
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Evaluasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang diselenggarakan oleh Tim Penilai Nasional (TPN). Kegiatan dibuka oleh Tim Penilai Nasional (TPN)yang terdiri dari Sigit Januarto dan Canggih Hangga Wicaksono serta di dampingi oleh Tim Penilai Internal (TPI), Widi.
Dalam paparannya, Kalapas Serang Heri Kusrita memaparkan proses pembangunan Zona Integritas yang meliputi Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penguatan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.
Dalam paparan tersebut juga dijelaskan mengenai before-after pembangunan zona integritas dan Inovasi yang dilakukan oleh Lapas Serang dalam pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM.
“Adapun yang menjadi inovasi Lapas Serang adalah program Layanan Peduli Disabilitas dan Lansia (DILAN CARE). Layanan ini terdiri dari 9 sub program yakni Wisma Dilan, Lakon Dilan, Lapas Dilan, Saran Dilan, Pendiri Dilan, Laser Dilan, Laku Dilan, Lama Dilan, dan Potret Dilan. Layanan ini merupakan layanan yang diprioritaskan bagi penyandang disabilitas dan lansia,” ungkap Kalapas.
Kegiatan Desk Evaluasi Pembangunan Zona Intergritas di Lapas Serang diakhiri dengan sesi diskusi, dimana dalam disukusi tersebut digali lebih dalam tentang Evaluasi dan Pembangunan Zona Intergitas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang.(Dede).
