koranbanten.com – Segala kemungkinan dan tantangan dalam pembangunan dengan berbagai dinamika didalamnya harus senantiasa diantisipasi dan disikapi dengan proaktif sehingga permasalahan diharapkan tidak akan muncul karena telah ditanggulangi sedini mungkin.
Arahan tersebut Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah sampaikan saat memimpin Rapat Evaluasi Bulanan Kewilayahan di Ruang Akhlakul Karimah, Senin (11/04) serta Apel Pagi di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.
Walikota yang dalam kesempatan tersebut turut didampingi oleh wakil walikota, sekretaris daerah, dihadapan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) menyampaikan, segala dinamika dalam pembangunan yang setiap waktunya menghadirkan kejutan serta tantangan didalamnya tentunya harus dapat kita antisipasi dan tindaklanjuti dengan cepat dan tepat.
“Melalui rapat evaluasi ataupun apel setiap harinya, diharapkan setiap informasi terkait pelaksanaan pembangunan mulai dari tingkat kelurahan hingga dinas dapat diketahui dan diambil langkah tindaklanjutnya,” terang Walikota.
Seperti halnya soal kebersihan lingkungan. Walikota kembali mengingatkan para aparatnya untuk senantiasa menjadi pelopor di lingkungannya masing-masing, dengan terus mensosialisasikan setiap program pembangunan Kota Tangerang. Diantaranya Program Tangerang Bersih dan Sehat. Terlebih seiring dengan tren peningkatan wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Hal tersebut tentunya harus diantisipasi sedini mungkin sehingga perkembangannya dapat ditekan.
“Dalam kondisi bersih saja, DBD masih dapat terjadi apalagi kotor. Ayo bersihkan lingkungan rumah dan sekitarnya secara rutin biar jentik nyamuk tidak berkembang bebas,” imbau Walikota sambil mengajak para aparatur Pemkot Tangerang khususnya kepada para Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di masing-masing wilayah untuk semakin intens dalam melakukan pemantauan dan libatkan juga masyarakat agar mereka pun dapat menjadi bagian dari Jumantik, minimal untuk di rumahnya masing-masing.
Selain itu, Walikota juga mengajak para aparatur pegawai Pemkot Tangerang untuk terus menyesuaikan diri dengan perkembangan yang ada. Seperti halnya dengan perkembangan teknologi yang berkembang kian pesat saat ini. Menurutnya keberadaan teknologi dengan berbagai produknya seperti halnya smartphone harusnya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mempermudah pekerjaan.
Sekarang, tutur Walikota dengan smartphone atau telepon pintar saja kalau kita bisa memanfaatkan dengan baik berbagai aplikasi didalamnya, dapat turut memudahkan dalam pekerjaan. “Selain untuk berkomunikasi, berkoordinasi, juga untuk memperkaya berbagai informasi khususnya terkait berbagai inovasi didalam pembangunan,” lanjut Walikota.
Yang penting, lanjutnya, kita semua selalu tingkatkan kemampuan dengan terus belajar dan perkaya ilmu dan mengimplemntasikannya dengan baik dalam tugas sehari-hari khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Seluruh pegawai harus dapat melaksanakan fungsi pelayanan terbaik kepada masyarakat dan dapat melaksanakan pekerjaan secara efektif dan efisien.@ADVERTORIAL
