KORANBANTEN.COM – Kabid SD Dindikbud Kota Serang, Dedi Supriadi, memberikan klarifikasi terkait proyek penambahan ruang kelas baru (RKB) di SDN Umbul Kapuk. Dalam pernyataannya, Dedi Supriadi menjelaskan bahwa penambahan RKB tersebut telah sesuai perencanaan.
Jika merunut pada perencanaan pembangunan, Dedi membeberkan, sekolah tersebut memang mengalami keterbatasan dalam hal luas lahan. Untuk itu, solusi penambahan ruang kelas baru dinaikan ke atas.
“Pembangunan baru berjalan kurang lebih satu bulan, karena existing bangunan lama sebagai penyanggah RKB di bagian atas maka perlu dikerjakan penuh kehati-hatian dan ketelitian,” ungkapnya saat ditemui di ruangannya, Rabu (1/11/2023).
Dedi Supriadi menegaskan bahwa proyek ini bukanlah proyek rehabilitasi, melainkan pembangunan ruang kelas baru yang mengubah tata letak bangunan dengan menambahkan satu lantai baru.
“Pada intinya, pembangunan itu bukan rehab. Tetapi pembangunan ruang kelas baru, dan pembangunannya yang tadinya 1 lantai menjadi 2 lantai,” tegasnya.
Dalam proses pembangunan, lanjut Dedi, pihak Dindikbud Kota Serang juga melakukan pengawasan yang intensif, termasuk memberikan teguran secara langsung kepada pelaksana pembangunan dan konsultan pengawas jika ditemukan masalah.
Termasuk yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan (K3) selama pelaksanaan proyek, turut menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh pihak Dindikbud Kota Serang.
Dalam hal ini, Kabid SD Dindikbud Kota Serang, Dedi Supriadi, berkomitmen untuk memastikan bahwa proyek penambahan RKB di SDN Umbul Kapuk berjalan dengan baik dan sesuai dengan rencana yang telah disusun.
Kami dari dinas, menekankan agar pelaksana dan konsultan pengawas bekerja maksimalkan agar pembangunan dilakukan dengan baik dan benar,” pungkasnya.