KORANBANTEN.COM – Jalan ruas Malingping – Bayah yang merupakan jalan kewenangan pusat, setelah rusak karena banyak berlubang, akhirnya diperbaiki dengan tambal sulam. Namun perbaikan ini di duga asal-asalan oleh warga karena baru saja diperbaiki sudah rusak kembali.
Ahmad Rifa’i, warga Pagelaran mengaku sempat mengkritisi ketika jalan tersebut ketika sedang diperbaiki, namun tidak digubris, Kamis (21/01/2021).
“Waktu sedang diperbaiki, saya sempat menegur pengawasnya yang mengaku bernama Obet, namun bukannya merespon, orang bernama Obet itu malah bilang sana saja langsung ke JB,” ungkapnya menirukan kata orang yang mengaku pengawas.
Baca juga : https://koranbanten.com//koranbanten.com//koranbanten.com/curah-hujan-tinggi-jalan-nasional-simpang-bayah-banyak-berlubang/
Ditambahkannya, ketika dirinya memberi masukan kepada pekerja yang memperbaiki jalan dekat jembatan Pagelaran tersebut, karena sering cepat terjadi rusak kembali setelah diperbaiki.
“Maksud saya itu mengingatkan, karena tiap diperbaiki tidak pernah awet. Benar saja baru 2 hari sudah rusak kembali, jangan menyalahkan hujan atau faktor alam, tetapi kualitasnya yang jelek,” tukasnya.
Sementara itu, Hasan sebagai pengguna jalan yang sering melintasi jalan ruas Simpang – Bayah, membenarkan kalau jalan tersebut banyak berlubang dan sudah diperbaiki, namun dirinya merasa aneh bisa rusak kembali.
“Saya sering melintasi jalan tersebut, dan memang banyak berlubang. Tapi tadi saya lewat udah ditambal, anehnya tambalannya ko sudah pada hancur lagi ya, ga pernah awet,” singkatnya. (Cex)