Tenaga Kesehatan di Lebak Divaksin

KORANBANTEN.COM – Sebanyak 8.040 vaksin covid-19 telah tiba di 74 Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) yang tersebar di 28 Kecamatan di Kabupaten Lebak. Ribuan vaksin tersebut ditunjukan untuk para tenaga kesehatan yang telah menjadi garda terdepan dalam hal penanganan pandemi virus covid-19 di Kabupaten Lebak.

Diketahui, vaksinasi mulai dilakukan pada hari ini yakni Senin dimasing-masing Faskes yang telah ditunjuk. Sebanyak, 4.020 tenaga kesehatan (Nakes) ditargetkan akan menjalani vaksinasi tersebut.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak Triatno Supiono mengatakan, para nakes tersebut haruslah siap untuk menjalani vaksinasi covid-19 tersebut.

“Ada 4.020 nakes yang akan menjalani vaksinasi. Tentunya mereka harus siap untuk di vaksin,” kata Kadinkes Lebak kepada Wartawan, Senin (25/1)

Dikatakannya, masing-masing nakes sendiri akan menjalani dua kali proses vaksinasi, dimana proses pertama akan dilakukan pada Senin (25/1) serentak di 74 Fasyankes yang telah disediakan, dan proses kedua dilakukan dengan jeda 14 hari atau 2 minggu setelah disuntiknya vaksin ke tubuh nakes.

“Dua kali vaksin, dengan jeda 14 hari,” katanya.

Pion mengungkapkan, dalam vaksinasi kali ini hanya difokuskan kepada para nakes, sementara Aperatur Sipil Negara (ASN), dan juga TNI-Polri yang berada dilingkup Kabupaten Lebak belum mendapatkan kouta untuk vaksinasi.

“Kita menunggu keputusan dari pusat,” ungkapnya.

Dirinya berharap proses vaksinasi dapat berjalan dengan lancar, dan para nakes dapat mengikuti vaksinasi dengan tertib.

Sementara itu, ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lebak Endang Komarudin mengatakan, seluruh kader PPNI yang juga merupakan para nakes itu siap untuk melakukan vaksinasi. Katanya, pihaknya sendiri akan terus mendukung Pemerintah dalam melakukan pencegahan penyebaran virus Covid-19.

” Berdasarkan survei, yang kami lakukan, semua mau divaksin asalkan kondisi tubuh sedang sehat. Kami juga akan selalu support pemerintah dalam hal memutus rantai penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Lebak ini,” pungkasnya. (Yud)

Pos terkait