KORANBANTEN.COM – Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Staf Khusus (Stafsus) Presiden RI, Arif Budimanta Sebayang beserta rombongan. Bertempat di Rumah Dinas Bupati, Gedung Negara Kabupaten Lebak, dan diisi dengan diskusi. Jum’at, (27/08/2021), kemarin.
Disebutkan, dalam Kunker yang diisi diskusi itu, Arif menyampaikan, kendati dalam masa pandemi Presiden tidak pernah berhenti dengan transformasi struktural, terutama dalam hal kebijakan yang memberikan kemudahan bagi masyarakat pegiat usaha baik usaha besar maupun UMKM.
“Kita semua harus mulai memasuki era adaptasi kebiasaan baru dalam kehidupan kebangsaan, artinya aspek penularan covid ini tetep harus kita jadikan satu resiko dalam mengambil kebijakan negara ataupun kebijakan pemerintahan,” ujar Arif Budimanta Sebayang yang juga alumni IPB ini.
Stafsus Presiden ini juga menambahkan, Presiden RI, Joko Widodo sangat memiliki perhatian khusus pada reformasi perlindungan sosial dalam konteks pemulihan ekonomi, diantaranya menurunkan kemiskinan dan meningkatkan kesempatan bekerja bagi masyarakat.
“Sebagai bentuk concern tersebut, pemerintah telah memberikan beberapa dana bantuan kepada UMKM dan masyarakat, berupa Bantuan Sosial Tunai (BST) dan sembako,” kata Arif.
Sementara, Bupati Lebak menjelaskan dengan singkat gambaran umum tentang Kabupaten Lebak. Bupati juga menjelaskan berkat upaya seluruh stakeholders, kebijakan PPKM berupa pembatasan mobilitas warga masyarakat dan penegakan protokol kesehatan (Prokes) di sektor hulu, menyebabkan perbaikan yang signifikan berupa keterisian tempat tidur di Rumah Sakit yang berada dibawah 15 persen.
Dalam kesempatan tersebut, Iti Octavia Jayabaya juga mengajukan beberapa permintaan, diantaranya berupa percepatan pembayaran dari pihak Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) bagi masyarakat terdampak bencana banjir bandang Kabupaten Lebak pada januari 2020 lalu.
“Terkait dengan pemulihan ekonomi melalui kemitraan, kami juga sudah melakukan kemitraan dengan waralaba bahwa produk kami harus ada di display-display indomaret dan alfamart,” ungkap Bupati.
Dalam hal itu, Bupati juga meminta agar kawasan-kawasan blank spot yang ada di daerah Kabupaten Lebak bisa segera di atasi, “salah satunya untuk mempermudah akses belajar mengajar secara daring terutama di masa pandemi ini,” pungkasnya.
(Usep).