LEBAK- Usep Ardabily Mujani dikukuhkan menjadi Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kabupaten Lebak periode 2017-2022. Pengukuhan dilakukan oleh Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Banten Agus Nizar Vidiansyah di Aula Multatuli Gedung Setda Lebak, Jumat,(07/04). Pengukuhan pengurus ICMI Orda Lebak periode pertama ini dibarengi dengan Diskusi Publik yang mengusung tema “Strategi Percepatan Pembangunan di Lebak, Ikhtiar Mengurai Problem Daerah Tetinggal” yang menghadirkan pembicara Sri Asri Astuti, Lili Romli, Hasan Gaido, dan Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi.
Ketua ICMI Lebak Usep Mujani dalam sambutannya mengatakan, lembaga yang dinahkodainya akan siap menjadi dapur pemikiran pembangunan dengan duduk bersama pemerintah daerah.
“Kami siap bahu membahu menggalakkan dan mendukung berbagai program pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Usep yang juga merupakan aktifis Himpunan Mahasiswa Banten.
Menurutnya, kehadiran ICMI sebagai upaya untuk menegaskan peran cendikiawan sebagai elemen anak bangsa dalam upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Lebak. Pembangunan di Lebak sendiri secara umum sudah lebih baik dari sebelumnya. “Kehadiran ICMI semoga bisa menjadi energi positif untuk lebih mempercepat pembangunan di Lebak,” katanya.
Hal tersebut mendapat sambutan yang baik dari Bupati Lebak, Iti Octavia Jaya Baya, dalam hal ini Iti mengungkapkan, tujuan dan semangat Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) diyakini akan mampu membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan setiap program kerja.
“Program ICMI sejalan dengan visi misi dan program pemerintah daerah kabupaten lebak yang digagas bersama wakilnya Ade Sumardi,” katanya.
Iti juga meminta, ICMI bersama elemen masyarakat lainnya membantu pemkab melepaskan predikat Kabupaten Lebak yang masih dikategorikan sebagai daerah tertinggal.
“Bantu pemkab untuk menghilangkan predikat Lebak sebagai daerah tertinggal,” pungkasnya.(JP)