Koranbanten.com- Berawal dari kantin untuk memenuhi kebutuhan siswa-siswi agar tidak jajan sembarangan di luar, Yayasan Irsyadul ‘Ibad pada hari ini jumat (12/3) menyulapnya menjadi sebuah toko retail yang bukan hanya jadi kantin untuk siswa siswi, namun menyediakan sembako, atk dan lainya, dengan fasilitas pengiriman barang sampai ke rumah pembeli.
Dedi Suhaedi Kepala Unit Usaha Yayasan Irayadul ‘Ibad Pandeglang, menjelaskan bahwa i-Mart merupakan kepanjangan dari Irsyadul ‘Ibad Mart, yang target pasarnya adalah seluruh pegawai yayasan, siswa – siswi dan wali murid.
“Ini adalah rintisan dan idea tahun-tahun sebelumnya, Alhamdulillah terealisasi ditahun ini,” ucap Dedi saat dihubungi wartawan melalui Whatsapp-nya.
Dedi menambahkan, bahwa dengan di Lauchingnya I-Mart ini, akan menjadi sarana mempermudah pegawai yayasan, siswa dan wali murid berbelanja. “Selain program didalamnya ada i-Kantin yang fokus pada jajanan atau makanan, kita juga menyediakan program delivery order antar barang belanjaan pembeli hingga ke rumahnya,” jelasnya.
Program Delivery Order atau Pesan Antar kata Dedi, merupakan salah satu program dari i-Mart yang mengantarkan kebutuhan pembeli di I-Mart sampai ke tujuan. “Bagi yang ingin menggunakan diantar kebutuhan pokoknya maka minimal belanja sebesar 250.000. Gratis ongkir sekitar Majasari, Pandeglang, dan Kaduhejo,” tambah Dedi.
Hidayat Rahman selaku Ketua Yayasan Irsyadul ‘Ibad menyampaikan dukungan penuh atas dilaunchingnya i-Mart, “Semoga dengan berdirinya i-Mart dapat menjadi sarana membangun ekonomi umat,” imbuhnya.
“i-Mart ini perlu dukungan dari semua pihak karena dengan Fokus belanja di imart dari kita untuk kita tentu akan mengarahkan pada rangka kesejahteraan kita bersama,” tutur Hidayat Rahman.
Terlebih, kata Hidayat, i-Mart ini telah sepakat menyajikan layanan khusus pegawai, yaitu berupa ambil barang sekarang bayarnya nanti atau sering kita sebut kasbon, “Semoga dapat meringankan kebutuhan rumah tangga para pegawai yayasan,” katanya.
Sementara pembina Yayasan Irsyadul ibad Lasip Susanto, menyampaikan bahwa jual beli di i-mart tidak hanya sekedar jual beli atau memenuhi dapur, tapi lebih dari pada itu diniatkan untuk membantu dalam membangun perekonomian umat. “Ada kasbon, untuk pegawai mohon dimanfaatkan,” tegasnya.
Dalam sambutanya, Lasip menyerukan agar seluruh lapisan pegawai yayasan bersama-sama mendukung program tersebut, agar berhasil dalam memajukan ekonomi umat.
Salah satu perwakilan guru dari Yayasan Irsyadul ‘Ibad Ila Willwat menyampaikan sangat mendukung dengan berdirinya I-Mart dan program-program didalamnya, “Semoga ini solusi atas harapan karyawan dalam memenuhi kebutuhan pokoknya dan masyarakat sekitar dengan konsep mudah, murah dan berkah,” ujarnya.
Ditempat yang sama, salah satu wali murid yang hadir Dewi Pamungkas menyampaiakn Apresiasi dari program yang dijalankan Yayasan Irsyadul ‘Ibad. “SDIT memang keren kontribusinya kepada masyarakat dan warga sekolah luar biasa, semoga dengan adanya Imart, SDIT semakin maju dan memberikan kontribusi ke masyarakat semakin meningkat,” harapnya.@ Juanda.