KORANBANTEN.COM- Ketua PKK Kota Serang, Ade Jumaiah Syafrudin menghadiri kegiatan Bina Wilayah (Binwil) 10 Program Pokok PKK di Kelurahan Sukawana, Kecamatan Curug, Kota Serang, Kamis (29/9/2022).
Turut hadir Wakil Ketua PKK Kota Serang Ana Mardiana Subadri, para lurah se-Kecamatan Curug, pengurus dan kader PKK se-Kecamatan Curug serta Kepala Puskesmas Curug.
Ketua PKK Kota Serang, Ade Jumaiah Syafrudin mengatakan, 10 program pokok PKK merupakan kegiatan yang harus dilakukan.
Pada Binwil ini, akan dilakukan evaluasi untuk bagaimana membangun wilayah di tingkat kelurahan, melalui 10 program PKK Kota Serang.
“Jadi bukan mencari kesalahan, namun untuk mencari permasalahan agar bisa dicarikan solusinya,” ucapnya.
Kata Ade, kesepuluh program pokok PKK ini diantaranya Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Gotong Royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga.
Kemudian bidang Pendidikan dan Ketrampilan, Kesehatan, Pengembangan Kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup, dan Perencanaan Sehat.
Ade berharap, para kader PKK bisa menjadi contoh, dan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat.
Sehingga, dengan adanya 10 program pokok PKK, masyarakat bisa merasakan manfaatnya, dan efek lainnya bisa menunjang kemajuan daerah.
“Kalau bisa, lahan luas yang ada di wilayah Kelurahan Sukawana, bisa manfaatkan secara maksimal,” ucapnya.
“Para kader bisa menggandeng KWT (Kelompok Wanita Tani), untuk pemanfaatan lahannya,” imbuh Ade.
Lebih lanjut, Ade mengapresiasi atas pencapaian Kelurahan Sukawana yang mampu unggul pada 5 kategori di lomba Kampung Resik Lan Aman.
“Kalau bisa unggul di 2 kategori lagi, kemungkinan Kelurahan Sukawana bisa menjadi juara umum tingkat Kota Serang,” ucapnya.
Sementara Camat Curug, Eni Sudaryani menyampaikan terimakasih kepada semua pihak sudah datang dalam rangka kegiatan Bina Wilayah 10 Program Pokok PKK tingkat Kota Serang.
“Kita masih banyak yang belum sempurna, dalam pembinaan ini diharapkan bisa diberitahu apa saja kekurangan,” katanya.
Eni tak menampik, bahwa di Kelurahan Sukawana ini, bisa dikatakan belum move on dari kebiasaan desa, sehingga belum bisa berjalan seperti kelurahan di kecamatan lain.
Eni berharap, setelah sebelumnya Kelurahan Sukawana mampu mendapatkan juara di 5 kategori pada lomba Kampung Resik Lan Aman. Kedepan bisa menjadi kelurahan percontohan di Banten.
“Mudah-mudahan kita tetap kompak, dan bisa menjaga silaturahmi kita. Manfaatkan momen ini, sebagai upaya untuk mengembangkan pembangunan di Kelurahan Sukawana,” paparnya.(**)
