KORANBANTEN.COM- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tangerang targetkan penerimaan Zakat meningkat dengan cara menyiapkan Aplikasi pembayaran Zakat secara online.
Ketua Baznas Kabupaten Tangerang H. Achmad Nawawi mengatakan, pihaknya akan membangun Baznas ke depan lebih modern dengan berbasis online dan aplikasi.
“Menggunakan aplikasi akan lebih memudahkan para milenial ataupun juga muzzaki (para pembayar) yang ingin membayarkan zakatnya tanpa perlu langsung datang ke kantor BAZNAS ” ujarnya, usai dilantik Wakil Bupati Tangerang.
Wakil Ketua Baznas Kabupaten Tangerang Abdul Haris menuturkan, pihkanya akan menyelesaikan tugas disisa akhir tahun 2020, dan akan mempersiapkan program-program yang nantinya akan dijadikan program utama Baznas salah satunya target peningkatan penerimaan zakat.
“Kita akan targetkan penerimaan zakat pada tahun-tahun mendatang akan naik setiap tahunnya sekitar 10 sampai 20 persen, karena potensi yang begitu tinggi di Kab. Tangerang,” Kata Haris yang juga sebagai Kakak kandung dari Abdul Munir Kabid IKP Diskominfo Kabupaten Tangerang.
Menurut Haris, yang pertama pihaknya juga akan memperkuat tim kerja kepada seluruh tim, kemudian yang kedua akan melakukan intensifikasi terhadap UPZ (unit pengumpul zakat) di kalangan pemerintah dan seluruh institusi terutama sosialisasi harus sampai kepada seluruh ASN yang ada di wilayah Kabupaten.
“Pada tahun 2021 kita harapkan masuk secara intensif kepada dunia swasta dan akan terus kita genjot karena itu potensinya yang sangat luar biasa, kurang lebih dari 4000 perusahaan dan 15 industri besar diharapkan bisa berpartisipasi dalam program BAZNAS, dan ini tentu butuh kerja sama semua pihak,” Ungkapmya.
Pihaknya juga akan meningkatkan kesejahteraan kepada mustahik (yang berhak menerima zakat) ini adalah bagian juga sinergitas dari pemerintah Kabupaten Tangerang sangat dibutuhkan terutama dalam mendukung program Bupati Tangerang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya para mustahik.
“Ada 5 program prioritas untuk mendukung program pemerintah daerah seperti bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi terutama unit usaha kecil ditingkatkan, dan bidang dakwah lebih dari itu adalah BAZNAS peduli,” kata Haris yang pernah menjabat Ketua Badko HMI Jawa Tengah. (Rls)
