KORANBANTEN.COM – Meningkatkan sinergitas dan kolaborasi eksternal dengan instansi setempat, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Imam Suyudi didampingi Kepala Divisi Administrasi Sorta Delima Lumban Tobing melakukan pertemuan audiensi dengan Bupati Tangerang di Aula Serba Guna Balai Pemasyarakatan Kelas II Ciangir, Jumat (12/07/2019).
Acara tersebut di hadiri oleh Direktur Teknologi Informasi dan Kerja Sama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Dodot Adikoeswanto, Para Pejabat Struktural Kanwil Banten, para Kepala UPT Pemasyarakatan se Wilayah Banten dan Pejabat Struktural yang baru saja di lantik.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan terkait keberadaan wilayah komplek permukiman pemasyarakatan yang terdapat Lembaga Pemasyarakatan Kelas II Ciangir sebagai pilot project Lapas terbuka dengan minimum security. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang akan ditempatkan di lapas terbuka adalah warga binaan yang sudah melewati ujian assesment dan sidang TPP.
“Dengan peninjauan langsung lahan tanah yang akan dimanfaatkan sebagai tempat asimilasi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berada di komplek pemasyarakatan, Ciangir. Lahannya nanti akan dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan perternakan yang akan dikelola oleh WBP,” katanya.
dijelaskan Zaki saya sangat mengapresiasi konsep lapas terbuka seperti ini, karena dapat membantu WBP dalam pengembangan dirinya.
“WBP akan melakukan kegiatan pertanian dan juga peternakan yang berguna untuk ketahanan pangan di Kabupaten Tangerang ini,” jelas Zaky Bupati Tangerang
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Imam Suyudi
mengungkapkan para pimpinan yang baru saja dilantik juga sudah siap melakukan tugas dan fungsi sesuai dengan peraturan yang sudah ada.
“Selamat bagi pejabat yang sudah di lantik, semoga bisa menjalankan tugas dan fungsi dengan sebaik-baik, serta mempunyai loyalitas yang tinggi,” ujarnya.
“Dengan adanya pertemuan ini, silaturahmi dan kolaborasi kinerja dapat berlanjut dan bersinergi dalam pekerjaan instansi terlebih dalam membangun Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi serta Wilayah Birokrasi Bersih Melayani,” tutupnya.
(Opik/HMS)
