KORANBANTEN.COM-Aksi gerakan solidaritas untuk Palestina yang digelar oleh Pemkab Lebak dan elemen masyarakat Lebak rupanya mendapatkan resfon yang positif. Lantaran, acara yang digagas oleh Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) dan Ormas Jarum Lebak tersebut, berhasil mengumpulkan uang donasi mencapai Rp 89.610.000, dengan rincian Rp 60.650.000 dari KBNU, Rp 23.500.000 dari Ormas Jarum dan Rp 5.465.000 yang berasal dari masyarakat umum.
Wakil Bupati Lebak H. Ade Sumardi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Lebak terutama kepada PCNU dan Ormas Jarum yang telah menginisiasi kegiatan aksi solidaritas Palestina.
Sebagai bentuk dan dukungannya pemerintah kabupaten Lebak juga telah mengeluarkan surat perintah kepada seluruh ASN untuk mengajak peduli Palestina sebagai rasa syukur kita kepada Allah SWT bahwa di negara kita khususnya Kabupaten Lebak bisa hidup damai dan berdampingan.
“Sedangkan Palestina berjuang menghadapi peperangan memperjuangkan sejengkal tanah mereka. Semoga semua amal ibadah kita dalam membantu saudara muslim kita di Palestina mendapat balasan yang setimpal,”kata Ade Sumardi, Kamis(27/05/2021).
Sementara itu, Wandi Assayid, ketua pelaksana kegiatan aksi gerakan solidarotas untuk Palestina menyampaikan, bahwa kegiatan ini sebagai rasa solidaritas dan aksi kemanusiaan untuk saudara kita sesama muslim di Palestina.
Wandi juga mengucapkan terimakasih pada Pemerintah Kabupaten Lebak yang telah mensupport acara ini dengan tujuan kepedulian terhadap saudara muslim yang mengalami penjajahan oleh zionis Israel. Untuk saat ini penggalangan dana sedang berlangsung tahap pertama dan sudah.
“Terima kasih kepada Pemkab Lebak atas dukungannya pada acra ini, syukur Alhamdulillah pada tahap ke satu ini terkumpul Donasi sebesar Rp 89.610.000, dengan rincian dari KBNU Rp 60.650.000, dari Ormas Jarum Rp23.500.000 dan dari masyarakat umum sebesar Rp 5.465.000,”kata Wandi.
Sementara itu, Edi Sunaedi, Kabag Kesra pada Sekertariat daerah Lebak mengatakan, bupati Lebak membuat surat edaran yang ditujukan kepada para aparatur sipil negara, agar memberikan santunan kepada warga Palestina yang berada di Jalur Gazza, untuk tengang waktu pengumpulan donasi sampai tanggal 7 Juni 2021. Jadi kata dia, pihaknya belum dapat merinci jumlah donasi yang masuk.
“Pengumpulan donasinya sampai tanggal 7 Juni. Jadi belum bisa kita rinci,”kata Edi Sunaedi.(yud)