koranbanten.com – Di penghujung Bulan Sya’ban ini, Wali Kota Tangerang H. Arief R Wismansyah atas nama seluruh jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memohon dibukakan pintu maaf oleh seluruh masyarakat.
“Semoga kita semua senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan dan keikhlasan dalam menjalankan seluruh ibadah di Bulan Ramadhan mendatang,” ujarnya dalam Pelaksanaan Pengajian Bulanan yang diselenggarakan di Kediamannya, Rabu Malam (26/05).
Persiapan memasuki Bulan Ramadhan 1437 Hijriah, lanjut Arief Pemkot Tangerang beberapa waktu lalu telah meluncurkan dan melaksanakan Program Tangerang Maghrib Mengaji dan Belajar. Melalui kegiatan ini, Pemkot tentunya ingin terus berupaya membangun karakter masyarakat Kota Tangerang yang berakhlakul karimah.
Program yang telah disosialisasikan di 13 Kecamatan dan 104 Kelurahan ini, masih perlu untuk terus disosialisasikan di seluruh wilayah Kota Tangerang.
“Program ini tentunya juga dalam rangka menyiapkan masyarakat khususnya anak-anak kita menjadi generasi-generasi qur’ani sekaligus generasi-generasi yang mampu menjawab tantangan-tantangan perubahan globalisasi,” tuturnya.
Selain Program Tangerang Maghrib Mengaji dan Belajar, Pemkot Tangerang juga sedang menata kembali dan menstandarisasi pengelolaan Warung Internet (Warnet) dan game center guna mendukung dan memaksimalkan program tersebut.
Kedepan, tutur Arief Warnet dan game center hanya boleh beroperasi hingga jam 6 sore. Selebihnya tidah diperbolehkan hingga malam hari kecuali malam Sabtu dan Minggu. Kacanya pun tidak boleh gelap sehingga bisa dipantau dari luar. Anak-anak berpakaian seragam pun dilarang main di tempat itu dalam rangka membentengi anak-anak kita semua dari pengaruh negatif yang ditimbulkannya.
Tentunya upaya-upaya tersebut akan berjalan baik jika adanya peran serta dari kita semua. Dukungan dan peran serta para ulama, guru ngaji, orang tua tokoh masyarakat sangat diharapkan disetiap pelaksanaan program pembangunan guna mendidik anak-anak kita menjadi generasi yang lebih baik lagi di masa depan.
Makanya nanti di Bulan Ramadhan saya harap Camat dan Lurah dapat melibatkan Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) dan seluruh masyarakat agar menjadikan Bulan Ramadhan ini menjadi bulan syiar. Syiar persatuan, kebersamaan, dan kemuliaan sebaik-baiknya bulan yang Allah karuniakan.
Begitu juga dengan akan diadakannya Kampung Ramadhan. Arief menghimbau para Camat dan Lurah untuk turut mendukung kelancaran kegiatan Kampung Ramadhan. Berupa pesantren kilat, i’tikaf di masjid, pengajian dan apapun macam kegiatannya sehingga masyarakat mampu meningkatkan ketakwaannya.
Upaya-upaya tersebut sebagai tindak lanjut kita semua dalam mewujudkan Kota Tangerang yang berakhlakul karimah. “Kota berakhlakul karimah bukan hanya sekedar slogan tapi tindakan nyata yang mampu menjadikan Kota Tangerang semakin maju dan sejahtera,” imbaunya.
Kemudian, guna menjaga ketentraman dan kekhusyukan dalam menjalani ibadah puasa, Pemkot Tangerang bersama dengan Polres Tangerang dan Kabupaten Tangerang, bersinergi memberikan pengawasan dengan mengirimkan surat edaran untuk RT dan RW yang berisikan arahan untuk saling menjaga keamanan dan kondusifitas selama ramadhan.
“Saya harap seluruh masyarakat Kota Tangerang juga dapat turut bersinergi dengan aparat kepolisian dalam membangun semangat ukhuwah islamiyah, yang mampu membawa ketentraman, kedamaian dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah puasa,” pintanya.
Tangerang, 25 Mei 2016
Kepala Bagian Humas
Wahyudi Iskandar, S.STP, M.Si
Nip : 197705281996121001
