koranbanten.com – Memiliki panorama pantai dan karang yang indah, objek wisata Karang Bolong, Anyer, menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan. Jaraknya yang tidak terlalu jauh dari perkotaan seperti Serang, Cilegon, Tangerang dan Jakarta membuat banyak dikunjungi wisatawan. Namun sangat disayangkan, banyaknya sampah yang bertebaran di sekitar pantai dan karang membuat tidak sedap dipandang mata.
Salah satu pengunjung dari Gunung Sari, Sulhah mengatakan, banyaknya sampah mie instan, botol minuman dan bungkusan camilan membuat sekitar pantai dan karang tidak nyaman.
Ia pun merasa kecewa dengan wisatawan yang membuang sampah di sekitaran pantai.
“Harusnya pengunjung menjaga kebersihannya, tidak membuang sampah sembarangan, agar pantai ini terlihat indah dan enak dilihat,” ujarnya kepada fajarbanten.com. Kamis, (28/06/17).
Sulhah meminta kepada pengelola Pantai Karang Bolong dan Pemda setempat, agar menyediakan tempat sampah di beberapa titik sekitar tempat wisata.
“Jika tidak ada tempat sampah, pengunjung pun merasa kebingungan mau buang sampah dimana,” tandasnya.
Sekedar informasi, pasca Lebaran, pengunjung yang berwisata ke Karang Bolong dikenakan tarif masuk/tiket Rp. 15.000/orang dan parkir motor Rp. 10.000.(Bad)