Koranbanten.com – Kanker adalah penyakit yang cukup banyak penderitanya di seluruh dunia. Sekitar 12 juta orang menderita kanker setiap tahunnya dan 7,6 juta meninggal dunia. Hasil riset kesehatan dasar 2013, terdapat 14 pasien kanker per 1000 penduduk. Jenis kanker bisa dicegah dengan mengubah gaya hidup. Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebanyak 43 persen kanker dicegah. Banyak cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terhadap jenis kanker menurut para ahli.
1). Menjaga Berat Badan Sehat
Menurut World Cancer Researh Fund, sekitar 24 ribu kasus kanker pertahun. Di Inggris bisa dicegah jika semua orang menjaga berat badan yang sehat. Kelebihan berat badan meningkatkan risiko terhadap 10 jenis kanker, seperti kanker usus, payudara, hati dan prostat. Berat badan yang sehat mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes. Menjaga berat badan yang ideal dapat mencegah sel-sel lemak dan melepaskan hormon estrogen yang meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita. Terlalu banyak lemak ditubuh, merangsang respon inflamasi. Agar berat badan sehat kurangi konsumsi makanan berlemak dan tinggi gula. Kurangi porsi makan jika terlalu banyak.
2). Aktivitas Fisik
Bergerak aktif tak hanya menyehatkan jantung dan paru-paru, bergerak aktif bisa mencegah beberapa jenis kanker seperti kanker usus, payudara dan kanker rahim. Aktivitas fisik yang teratur dapat menjaga kadar hormon tetap seimbang, membantu seseorang menjaga berat badan ideal dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
3). Makan Sayur dan Buah-Buahan
Makan sayur, buah-buahan, biji-bijian dan kacang-kacangan baik untuk kesehatan tubuh dan menurunkan risiko berbagai jenis kanker seperti kanker usus dan paru-paru. Jumlah sayuran dan buah-buahan mengandung zat yang disebut fitokimia, dapat membantu melindungi sel-sel dalam tubuh dari kerusakan penyebab kanker. Makanan ini rendah kalori sehingga mencegah berat badan berlebih.
4). Tidak Minum Alkohol
Konsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko kanker mulut, usus, tenggorokan, hati hingga kanker payudara. Para ahli meneliti kaitan langsung minum alkohol dapat meningkatkan risiko kanker. Alkohol dapat merusak DNA sehingga meningkatkan risiko berbagai penyakit. Jika diikuti dengan kebiasaan merokok.
5). Stop Junk Food
Terlalu banyak makan junk food atau makanan cepat saji. Makanan ini rata-rata berkalori tinggi dan bisa membuat seseorang menjadi kelebihan berat badan. Kurangi minuman bersoda, minuman yang berenergi. Lebih baik mengkonsumsi air putih atau minum-minuman tanpa gula berlebih.
6). Kurangi Garam
Garam membuat cita rasa makanan lebih lezat. Jika terlalu banyak garam justru akan meningkatkan tekanan darah tinggi. Tubuh hanya membutuhkan sedikit garam. Konsumsi banyak garam bisa meningkatkan kanker diperut karena dapat merusak lapisan lmbung. Untuk membatasi konsumsi garam, bungkus makanan dahulu dan tidak memberi garam tambahan pada makanan.
7). Kurangi Konsumsi Daging Merah
Seseorang yang lebih banyak makan daging merah, konsumsi makanan nabati lebih sedikit. Karena bisa merusak lapisan usus sehingga meningkatkan risiko kanker. Setiap orang untuk tidak makan lebih dari 500 gram daging merah yang dimasak.
8). Jangan Terlalu Banyak Suplemen
Minum suplemen vitamin dan mineral ada batasnya. Untuk mendapati kecukupan nutrisi, sebaiknya konsumsi makanan sehat ketimbang minum suplemen. Ada beberapa kondisi seseorang perlu konsumsi vitamin, seperti wanita hamil dan seseorang yang lanjut usia.
9). Memberikan ASI
Air susu ibu (ASI) tidak hanya memberikan segudang manfaat bagi bayi, tetapi buat ibu juga. Menyusui, ibu bisa menurunkan kelebihan berat badan lebih cepat setelah melahirkan. Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan bisa mengurangi resiko kanker payudara. Risiko kanker semakin menurun jika dilanjutkan ASI sampai 2 tahun.
10). Stop Merokok
Asap rokok terdiri dari jumlah bahan kimia penyebab kanker,. Sekitar 90 persen, kanker paru-paru terjadi pada perokok. Jika seseorang terus merokok, sel-sel di paru-paru akan semakin rusak. Tumbuh sel-sel abnormal yang menimbulkan tumor hingga kanker. Tidak hanya paru-paru, tetapi kanker mulut, puta suara, hingga kanker hati. Berhentilah merokok karena langkah paling tepat untuk mengurangi risiko kanker dan penyakit lainnya. @Ani Susanti