Koranbanten.com – Kanker hati adalah penyakit yang perlu diwaspadai, khusunya bagi mereka yang memiliki faktor risiko seperti terinfeksi virus hepasitis B, hepasitis C karena terlalu banyak minum alkohol dan obesitas menyebabkan perlemakan hati.
Ada beberapa gejala yang dialami seseorang jika menderita kanker hati “Gejalanya antara lain, nyeri perut kanan atas, penurunan berat badan secara mendadak tanpa diketahui penyebabnya dan pembengkakkan diperut karena ascites atau penumpukaan cairan diperut. Jumat (18/9/2015).
Nyeri diperut kanan atas terkadang menjalar kepunggung dan bahu. Bisa juga merasa sebah atau kembung setelah makan. Kesehatan pun memburuk secara tiba-tiba pada pasien dengan hepatitis kronis atau sirosis. Gejala juga bisa disertai dengan demam tinggi, lelah, mual dan muntah. Gejala ini khasnya yaitu bagian mata menguning atau dikenal dengan jaundice. Jaundice terjadi pada mereka yang telah mengalami kerusakan fungsi hati. Jaudice muncul karena banyaknya bilirubin. Yaitu pigmen berwarna kuning yang menumpuk didalam darah.
Pada orang yang fungsi hatinya telah rusak, bilirubin malah menumpuk di dalam darah dan tersimpan dikulit dan mata sehingga berwarna kuning. Urin juga berwarna gelap karena karena bilirubin tidak bisa dikeluarkan melalui tinja. Warna tinja terlihat pucat. Gejala tersebut biasanya muncul jika kanker telah stadium lanjut. Pada stadium awal, kanker hati sering kali tidak memunculkan gejala yang khas sehingga tak terdiagnosa. Lakukan skrining, karena itu sangat penting dan periksa secara rutin.
Pencegahan lebih penting. Salah satuna dengan tes darah untuk mengetahui ada atau tidaknya infeksi hepatitis B dan C. @Ani Susanti
