Bencana kabut asap muncul di beberapa daerah di Sumatera terutama di Pekan Baru. Informasi yang beredar seputar asap tersebut juga sangat menakutkan. Informasi beredar tanpa penyaring dan beredar di jejaring sosial, misalnya disebutkan anak-anak yang terhirup asap akan idiot, ibu hamil yang menghirup asap akan menghasilkan anak yang autis.
Untuk meyakinkan bahwa informasi itu benar ditambah keterangan pakar yang tentu perlu dikonfirmasikan lebih lanjut apakah info tersebut benar dari pakar yang bersangkutan. Kalau bicara soal asap di Pekan Baru, justru asap rokok lebih berbahaya bagi kesehatan masyarakat. Begitu juga udara polusi dari industri atau kendaraan bermotor pasti lebih berbahaya dari pada asap akibat kebakaran hutan.
Tetapi tetap asap yang berada di Pekan Baru dan kota-kota sekitarnya akan mengganggu kesehatan dan ini juga dibuktikan dengan peningkatan kasus gangguan pernapasan di berbagai fasilitas kesehatan di Propinsi Riau. Adapun paparan kronis atau dampak lebih lanjut dari menghirup asap akibat kebakaran hutan perlu diidentifikasi lebih lanjut.
Selain dampak langsung dari asap mengganggu pernafasan, mengiritasi mata dan kulit, kondisi asap. Dan ada juga dampak asap di Pekan Baru yang dihubungkan dengan kekurangan oksigen atau hipoksia, sangat diperlukan oleh banyak masyarakat. @Ani Susanti