Koranbanten.com – Penggunan drone yang semakin marak dan semakin banyak jenis drone membuat kekhawatiran berbagai pihak, tak terkecuali pemerintah Amerika Serikat. Kekhawatiran pemerintah AS bukan tanpa alasan, karena belakangan ini marak penyalahgunaan drone yang dilakukan orang-orang tak bertanggung jawab. Untuk itu, kini militer AS memperkenalkan sebuah senjata baru untuk melumpuhkan drone.
Senjata pelumpuh drone ini bernama DroneDefender yang mampu melumpuhkan drone dari jarak jauh. Berbeda dengan senjata tembakan pada umumnya, DroneDefender tidak melontarkan peluru untuk melumpuhkan drone, melainkan memancarkan gelombang radio khusus.
Gelombang radio yang dipancarkan DroneDefender mampu merusak sistem elektronik pada drone. Ketika sistem elektronik kacau, maka drone akan langsung lumpuh dan seketika jatuh. Senjata ini mampu melumpuhkan drone hingga jarak 400 meter, serta memiliki bentuk yang ringkas seperti senjata biasa pada umumnya.
Senjata pelumpuh drone ini bernama DroneDefender yang mampu melumpuhkan drone dari jarak jauh. Berbeda dengan senjata tembakan pada umumnya, DroneDefender tidak melontarkan pluru untuk melumpuhkan drone, melainkan memancarkan gelombang radio khusus.
Gelombang radio yang dipancarkan DroneDefender mampu merusak sistem elektronik pada drone. Ketika sistem elektronik kacau, maka drone akan langsung lumpuh dan seketika jatuh. Senjata ini mampu melumpuhkan drone hingga jarak 400 meter, serta memiliki bentuk yang ringkas seperti senjata biasa pada umumnya.