KORANBANTEN.com – Mendekati penghujung akhir tahun para pelaku pasar mulai membenahi portofolionya dengan melakukan aksi profit taking. Hal itu terlihat dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus berada di jalur merah.
Padahal, perdagangan saham masih menyisakan beberapa hari perdagangan, meskipun ada perubahan jadwal libur jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2017.
Melansir dari situs resmi PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Jumat (23/12/2016), pada 26 Desember 2016 perdagangan saham diliburkan. Hal itu menyusul keputusan pemerintah yang menyatakan tanggal tersebut sebagai hari cuti bersama untuk Hari Raya Natal 2016.
Kemudian BEI akan melakukan seremonial penutupan perdagangan tahun ini di 30 Desember 2016. Setelah itu pada 3 Januari, BEI akan kembali membuka perdagangan pertama kalinya di 2017. Sebab, pada 2 Januari 2017 pemerintah menyatakan bahwa hari itu sebagai hari cuti bersama sebagai perayaan Tahun Baru 2017 Masehi.
Penetapan libur tersebut mengacu pada keputusan bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. @
