Pasar produk kentang Amerika Serikat (AS) meluas. Saat ini, mereka mulai membidik pasar Asia Tenggara.
Jim Cramer, Promotor kentang asal Oregon, AS menyadari, di Asia beras merupakan makanan pokok. Namun, kebanyakan orang Asia sudah akrab dengan kentang. Tahun lalu saja, AS mengekspor kentang beku untuk french fries senilai 3,6 juta dolar AS ke Vietnam.
Perwakilan Senior Departemen Pertanian AS di Ho Chi Minh City Vietnam, Dwight Wilder mengatakan, ekspor agrikultur ke Vietnam tumbuh setiap tahun sejak kedua negara menormalisasi hubungan diplomatik pada 1995. Sayangnya, proses pengiriman kadang tak lancar. Pasalnya, produk yang diantar terkadang hilang bahkan rusak saat memasuki pabean.
Konsultan Logistik dan Perdagangan Internasional, Barry Horowitz mengatakan, pasar seperti Vietnam kemungkinan tak terpantau, namun jangan sampai tak terpikirkan. Amerika sendiri memiliki keuntungan dibandingkan pesaing besar lainnya, sebab produknya memiliki reputasi baik.
Sejumlah pembeli Vietnam bahkan menganggap kentang AS lebih aman daripada kentang Cina. “Jika para calon pembeli telah sejak awal dikenal sebelum pasar bertumbuh, maka posisi kita akan nyaman,” tambah Manajer Pemasaran dari Departemen Pertanian Negara bagian Oregon, Amanda Welker.
sumber : republika.com